1 Tawarikh 24: Pembagian Imam-imam di Bait Suci
Latar Belakang
Dalam kitab 1 Tawarikh, pasal 24 mengisahkan tentang pembagian tugas imam-imam di Bait Suci Yerusalem. Setelah Daud memindahkan Tabut Perjanjian ke Yerusalem, ia mulai mengorganisir Bait Suci dan para imam yang melayani di sana.
Pembagian Tugas Imam-imam
Untuk mengatur tugas-tugas imam-imam di Bait Suci, Daud mengumpulkan semua imam dan pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan Bait Suci. Ia membagi imam-imam menjadi 24 kelompok, masing-masing dipimpin oleh seorang imam kepala.
Kelompok-Kelompok Imam
Berikut adalah daftar nama-nama imam yang dipilih untuk memimpin masing-masing kelompok:
Kelompok 1: Yoyada
Kelompok 2: Yadua
Kelompok 3: Harim
Kelompok 4: Seorim
Kelompok 5: Maluki
Kelompok 6: Mijamin
Kelompok 7: Hakos
Kelompok 8: Abiya
Kelompok 9: Yosua
Kelompok 10: Sekania
Kelompok 11: Eliasib
Kelompok 12: Yakim
Kelompok 13: Hupa
Kelompok 14: Yesua
Kelompok 15: Bilgai
Kelompok 16: Immer
Kelompok 17: Hezir
Kelompok 18: Hapizzez
Kelompok 19: Pethahya
Kelompok 20: Yehezkel
Kelompok 21: Yakin
Kelompok 22: Gamul
Kelompok 23: Delaya
Kelompok 24: Maazya
Makna Pembagian Tugas
Pembagian tugas imam-imam ini mewakili kesatuan dan persekutuan antara imam-imam dan Bait Suci. Setiap kelompok imam memiliki peran yang unik dalam melayani Tuhan dan umat-Nya. Pembagian ini juga menunjukkan bahwa setiap orang memiliki peran yang penting dalam kerajaan Tuhan.
Kesimpulan
Pembagian tugas imam-imam di Bait Suci dalam 1 Tawarikh 24 mengajarkan kita tentang pentingnya kesatuan dan persekutuan dalam melayani Tuhan. Setiap orang memiliki peran yang unik dan penting dalam keseluruhan kerajaan Tuhan.