Bugatti 1990

2 min read Sep 22, 2024
Bugatti 1990

Bugatti di Tahun 1990-an: Kebangkitan Legenda

Tahun 1990-an menandai periode penting dalam sejarah Bugatti. Setelah absen selama hampir setengah abad, merek ikonik ini kembali dengan semangat baru dan ambisi yang besar.

Kebangkitan Bugatti

Pada tahun 1987, pengusaha Italia, Romano Artioli, membeli hak atas nama Bugatti. Dengan visi untuk menghidupkan kembali warisan merek tersebut, Artioli mendirikan perusahaan baru bernama Bugatti Automobiles S.A. di Molsheim, Prancis.

Bugatti EB110: Supercar Revolusioner

Pada tahun 1991, Bugatti meluncurkan EB110, sebuah supercar yang revolusioner untuk masanya. Ditenagai oleh mesin quad-turbocharged V12 3.5 liter yang menghasilkan tenaga 550 hp, EB110 mampu mencapai kecepatan tertinggi lebih dari 340 km/h.

Beberapa fitur inovatif EB110 termasuk:

  • Bodi serat karbon: EB110 adalah salah satu mobil pertama yang menggunakan bodi serat karbon, yang membuatnya ringan dan kuat.
  • Suspensi aktif: Suspensi aktif yang canggih memungkinkan EB110 untuk beradaptasi dengan berbagai kondisi berkendara.
  • Transmisi 6-percepatan: Transmisi 6-percepatan yang mulus dan responsif memberikan pengalaman berkendara yang luar biasa.

Tantangan dan Penghentian Produksi

Meskipun EB110 menerima pujian kritis, Bugatti mengalami beberapa tantangan finansial pada awal tahun 1990-an. Krisis ekonomi global dan persaingan yang ketat dari produsen supercar lainnya membuat penjualan EB110 terhambat. Pada tahun 1995, Bugatti Automobiles S.A. terpaksa menghentikan produksinya.

Warisan yang Tak Terlupakan

Meskipun masa produksi EB110 relatif singkat, mobil ini tetap menjadi simbol kebangkitan Bugatti dan meninggalkan warisan yang tak terlupakan dalam dunia otomotif. EB110 memiliki peran penting dalam meletakkan dasar bagi kebangkitan kembali Bugatti pada abad ke-21.

Related Post


Latest Posts


Featured Posts