6 Juni 1984 Hari Apa

3 min read Jul 27, 2024
6 Juni 1984 Hari Apa

6 Juni 1984: Hari Apa?

Hari ini, 6 Juni 1984, adalah hari yang amat bersejarah dan mempunyai makna yang amat besar bagi penduduk India dan juga dunia. Pada hari ini, operasi militer India yang diketahui sebagai Operasi Bluestar dilancarkan oleh pemerintah India waktu itu.

Operasi Bluestar

###############

Operasi Bluestar adalah operasi militer yang dilancarkan oleh pemerintah India untuk mengambil alih Kuil Emas Amritsar, sebuah kuil suci Sikh yang terletak di Amritsar, Punjab, India. Operasi ini bertujuan untuk menghilangkan kesaktian Extremis Sikh yang sedang mempersoalkan pemerintah India waktu itu.

Latar Belakang

#############

Pada awal tahun 1980-an, terdapat ketegangan politik yang amat tinggi di Punjab, India. Kelompok Extremis Sikh yang dipimpin oleh Jarnail Singh Bhindranwale sedang mempersoalkan pemerintah India dan menuntut kemerdekaan Punjab. Pemerintah India waktu itu menganggap bahwa kelompok ini amat berbahaya dan harus dihilangkan.

Pelaksanaan Operasi

####################

Pada 6 Juni 1984, pasukan militer India yang dipimpin oleh Jenderal Kuldip Singh Brar memulai operasi untuk mengambil alih Kuil Emas Amritsar. Operasi ini melibatkan ribuan prajurit dan menggunakan tank, senapan, dan helikopter. Pasukan militer India menyerang kuil dan menghadapi perlawanan yang amat keras dari pihak Extremis Sikh.

Akibat Operasi

#################

Operasi Bluestar mengakibatkan korban jiwa yang amat besar. Menurut laporan, sekitar 492 orang tewas termasuk Jarnail Singh Bhindranwale dan ribuan lainnya terluka. Operasi ini juga mengakibatkan kerusakan yang amat parah pada Kuil Emas Amritsar dan beberapa bangunan lainnya di sekitarnya.

Kesudahan

###########

Operasi Bluestar mengakibatkan kemarahan yang amat besar di kalangan penduduk Sikh di India dan juga di seluruh dunia. Operasi ini dianggap sebagai penghinaan terhadap agama Sikh dan juga Kuil Emas Amritsar. Pada akhirnya, operasi ini mengakibatkan pembunuhan Perdana Menteri India waktu itu, Indira Gandhi, oleh dua orang pengawalnya yang beragama Sikh pada 31 Oktober 1984.

Related Post


Featured Posts