2 Tim 1 1-14

5 min read Jul 24, 2024
2 Tim 1 1-14

2 Timothy 1:1-14

Pengantar

Dalam kitab 2 Timotius, Rasul Paulus menulis surat kepada Timotius, seorang murid yang dikasihinya. Surat ini ditulis pada masa akhir hidup Paulus, ketika ia dipenjara di Roma dan menantikan kematiannya. Paulus mengingatkan Timotius untuk tetap setia dan kukuh dalam iman, serta untuk menjalankan tugasnya sebagai pengikut Kristus.

Ayat 1-2

1:1 Paulus, rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah, untuk membawa berita keselamatan dan kehidupan yang ada di dalam Kristus Yesus, 1:2 kepada Timotius, anakku yang kekasih, kasih karunia, rahmat, dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita.

Dalam ayat-ayat ini, Paulus memperkenalkan dirinya sebagai rasul Kristus Yesus dan mengucapkan salam kepada Timotius. Paulus juga mengingatkan Timotius tentang tujuan dari kerasulan Kristus Yesus, yaitu untuk membawa berita keselamatan dan kehidupan yang ada di dalam Dia.

Ayat 3-5

1:3 Aku mengucap syukur kepada Allah, yang kulayani dengan hati nurani yang murni, seperti telah kulakukan semenjak masa mudaku. 1:4 Aku teringat kepada air mataimu, dan ingin sekali kulihat engkau, supaya aku dapat penuh dengan sukacita. 1:5 Aku teringat kepada iman yang tulus dan murni, yang telah dilayani oleh ibumu Eunike dan nenekmu Lois, dan yang kini juga ada padamu.

Dalam ayat-ayat ini, Paulus mengucapkan syukur kepada Allah karena Timotius memiliki iman yang tulus dan murni. Paulus juga mengingatkan Timotius tentang warisan iman yang diterimanya dari ibu dan neneknya.

Ayat 6-7

1:6 Itulah sebabnya aku mengingatkan engkau untuk menghidupkan kembali karunia Allah, yang telah diberikan kepadamu oleh pelaksanaan tangan ku pada waktu pengutusanmu. 1:7 Sebab Allah tidak memberikan kita roh takut, tetapi roh yang menguatkan hati, sehingga kita dapat mengasihi dan mengabdi dengan rela.

Dalam ayat-ayat ini, Paulus mengingatkan Timotius untuk menghidupkan kembali karunia Allah yang diterimanya, dan untuk tidak memiliki roh takut, tetapi roh yang menguatkan hati.

Ayat 8-14

1:8 Janganlah malu mengakui Kristus dan aku, seorang hukuman, tetapi ikutlah aku dalam menderita oleh karena Injil, sesuai dengan kuasa Allah. 1:9 Ia telah menyelamatkan kita dan memanggil kita dengan panggilan kudus, tidak karena perbuatan kita, melainkan karena maksud dan kasih karunia-Nya, yang telah ditentukan-Nya sebelum masa mulanya. 1:10 Tetapi sekarang telah dinyatakan oleh kedatangan Juru Selamat kita, Yesus Kristus, yang telah mematahkan kuasa maut dan membawa kepada kita jalan, kehidupan dan pengharapan. 1:11 Kepada-Nya aku telah ditugaskan sebagai pemberita, rasul, dan guru. 1:12 Itulah sebabnya aku menderita, tetapi aku tidak malu, karena aku tahu kepada siapa aku percaya, dan aku yakin bahwa Dia sanggup memeliharanya sampai kepada hari Tuhan Yesus Kristus. 1:13 Peganglah teladan dari ajaran yang sehat yang telah kamu dengar dari pada ku, dalam iman dan kasih yang ada di dalam Kristus Yesus. 1:14 Peliharalah harta yang amatBERharga itu, oleh kuasa Roh Kudus yang diam di dalam kita.

Dalam ayat-ayat ini, Paulus mengingatkan Timotius untuk tidak malu mengakui Kristus dan untuk ikut mengalami pender

Featured Posts