2 Tesalonika 2 Ayat 13

4 min read Jul 23, 2024
2 Tesalonika 2 Ayat 13

2 Tesalonika 2:13: Keselamatan dalam Tuhan

Konteks

Pada surat 2 Tesalonika, Paulus menulis kepada jemaat Kristen di Tesalonika, kota yang terletak di Makedonia, untuk menguatkan dan menghibur mereka dalam iman. Pada bagian ini, Paulus membahas tentang masa depan gereja dan kedatangan Tuhan Yesus Kristus yang kedua kali.

Ayat 13

"However, we ought always to thank God for you, brothers and sisters loved by the Lord, because God chose you as firstfruits to be saved through the sanctifying work of the Spirit and through belief in the truth." (2 Tesalonika 2:13, NIV)

Dalam ayat ini, Paulus mengucapkan syukur kepada Tuhan atas jemaat Tesalonika karena mereka telah dipilih sebagai buah sulung untuk diselamatkan melalui pekerjaan Roh Kudus dan iman kepada kebenaran.

Pengertian "Buah Sulung"

Istilah "buah sulung" (firstfruits) dalam Alkitab mengacu pada bagian dari hasil panen yang dipetik dan dipersembahkan kepada Tuhan sebagai tanda syukur dan pengakuan atas berkat-Nya (Kel 23:19; Lev 23:10). Dalam konteks ini, Paulus menggunakan istilah ini untuk menggambarkan jemaat Tesalonika sebagai bagian dari hasil panen rohani yang dipilih oleh Tuhan untuk diselamatkan.

Pilihan Tuhan

Ayat ini menyatakan bahwa Tuhan telah memilih jemaat Tesalonika untuk diselamatkan. Pilihan Tuhan ini tidak berarti bahwa mereka lebih baik atau lebih berharga daripada orang lain, tetapi karena kasih karunia dan takdir Tuhan yang tidak dapat dipahami oleh manusia. Pilihan Tuhan ini juga tidak berarti bahwa mereka tidak perlu berusaha atau berjuang dalam iman, tetapi karena Tuhan telah memilih mereka, maka mereka dapatpercaya diri dalam keselamatan yang telah dijanjikan.

Pekerjaan Roh Kudus dan Iman Kepada Kebenaran

Ayat ini juga menyatakan bahwa keselamatan jemaat Tesalonika terjadi melalui pekerjaan Roh Kudus dan iman kepada kebenaran. Roh Kudus memampukan mereka untuk percaya kepada Tuhan dan memahami kebenaran Injil. Iman kepada kebenaran ini juga memungkinkan mereka untuk hidup dalam kebenaran dan memuliakan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.

Keselamatan dalam Tuhan

Dalam ayat ini, Paulus menyatakan bahwa keselamatan jemaat Tesalonika terletak pada Tuhan dan pilihan-Nya. Keselamatan ini tidak bergantung pada perbuatan atau kebaikan mereka, tetapi pada kasih karunia dan takdir Tuhan. Oleh karena itu, mereka dapat percaya diri dalam keselamatan yang telah dijanjikan dan hidup dalam kebenaran dan kepercayaan kepada Tuhan.

Related Post