2 Samuel 12:1-31: Natalisme dan Hukuman Allah
Hukuman Allah terhadap Daud
Dalam 2 Samuel 12:1-31, kita membaca tentang hukuman Allah terhadap Raja Daud karena dosanya yang besar. Allah mengirim Natan, nabi-Nya, untuk memberitahukan Daud bahwa Allah telah melihat dan mengetahui semua perbuatan Daud.
Kesalahan Daud
Daud telah melakukan kesalahan besar dengan mengambil Batsyeba, isteri Uriah, dan membunuh Uriah di medan perang. Daud telah meninggalkan jalan Allah dan mengikuti keinginannya sendiri. Dia juga telah menghina Allah dan nama-Nya dengan perbuatannya yang tidak benar.
Penghukuman Daud
Natan, nabi Allah, datang kepada Daud dan mengatakan bahwa Allah akan menghukum Daud. Daud akan kehilangan anak yang dilahirkan dari pernikahannya dengan Batsyeba. Selain itu, pedang juga akan menjadi bagian dari keluarga Daud dan akan menghukumnya. Daud juga akan kehilangan kehormatannya di depan umat Israel.
Kematian Anak Daud
Daud sangat meninggal karena dosanya dan berdoa kepada Allah untuk mengampuni dosanya. Namun, sesuai dengan penghukuman Allah, anak yang dilahirkan dari pernikahannya dengan Batsyeba akhirnya meninggal. Daud sangat sedih karena kehilangan anaknya dan berduka cita.
Pengampunan Allah
Meskipun Daud telah melakukan kesalahan besar, Allah tetap mengampuni dosanya. Daud berbuat dengan jujur dan mengakui dosanya di hadapan Allah. Allah mengampuni Daud dan mempertahankan hubungan-Nya dengan Daud.
Kesadaran Daud
Setelah kejadian itu, Daud sangat sadar bahwa Allah adalah Allah yang adil dan benar. Daud memahami bahwa Allah tidak dapat ditipu dan bahwa Allah melihat semua perbuatan manusia. Daud juga memahami bahwa Allah sangat mengasihi dan mengampuni manusia yang berbuat salah.
Pelajaran dari 2 Samuel 12:1-31
Dari 2 Samuel 12:1-31, kita dapat belajar beberapa pelajaran penting:
- Allah adil dan benar: Allah tidak dapat ditipu dan melihat semua perbuatan manusia.
- Allah mengasihi dan mengampuni: Allah sangat mengasihi manusia dan mengampuni mereka yang berbuat salah.
- Pentingnya mengakui dosa: Kita harus mengakui dosa kita di hadapan Allah dan meminta pengampunan-Nya.
- Konsekuensi dari dosa: Dosa dapat mengakibatkan konsekuensi yang buruk, tetapi Allah dapat mengampuni dan mempertahankan hubungan-Nya dengan kita.
