2 Korintus 4 Ayat 1-7

4 min read Jul 23, 2024
2 Korintus 4 Ayat 1-7

2 Korintus 4:1-7: Kesetiaan dan Kesabaran dalam Pelayanan

2 Korintus 4:1-7 (TB)

1 Sebab itu, karena kami memiliki komisi yang demikian, maka kami tidak tawar hati. 2 Tetapi kami menolak hal-hal yang tidak patut, yakni kesamarataan dan kesesatan; kami berbuat terus terang dalam kejujuran Allah, dan bukan dengan kesesatan. 3 Jika Injil kami masih tetap tersembunyi, maka ia tersembunyi bagi mereka yang akan binasa, 4 yaitu bagi orang-orang yang tidak percaya, yang pikiran mereka telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak dapat melihat kesinaran Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah. 5 Karena kami tidak mempersembahkan diri kami sebagai milik kami sendiri, tapi milik Yesus Kristus, Tuhan kita. 6 Dan Allah yang telah menyatakan perintah-Nya yang bercahaya dalam hati kami, sehingga kami dapat menerangi orang lain dengan pengetahuan tentang kemuliaan Allah di dalam wajah Kristus. 7 Namun, kalau kita memiliki harta yang sangat berharga ini dalam bejana-bejana tanah liat, maka hal itu使 supaya kekuatan yang amat besar itu diketahui bahwa itu dari Allah, bukan dari kita.

Kesetiaan dan Kesabaran dalam Pelayanan

Dalam 2 Korintus 4:1-7, Paulus membagikan tentang kesetiaan dan kesabaran dalam pelayanan. Dia mengatakan bahwa karena memiliki komisi dari Allah untuk memberitakan Injil, maka dia tidak tawar hati, tetapi terus berbuat terus terang dalam kejujuran Allah (ayat 1-2).

Menghadapi Penolakan

Namun, Paulus juga menghadapi penolakan dan kesamarataan dari orang-orang yang tidak percaya (ayat 3-4). Mereka tidak dapat melihat kesinaran Injil tentang kemuliaan Kristus karena pikiran mereka telah dibutakan oleh ilah zaman ini. Tetapi, Paulus tidak menyerah dan terus mempersembahkan dirinya kepada Yesus Kristus, Tuhan kita (ayat 5).

Kemuliaan Allah dalam Kristus

Allah telah menyatakan perintah-Nya yang bercahaya dalam hati Paulus, sehingga dia dapat menerangi orang lain dengan pengetahuan tentang kemuliaan Allah di dalam wajah Kristus (ayat 6). Kemuliaan Allah itu tercermin dalam wajah Kristus, dan Paulus ingin membagikan kesinaran itu kepada orang lain.

Kekuatan dari Allah

Dalam ayat 7, Paulus mengatakan bahwa harta yang sangat berharga itu (yaitu Injil) ditempatkan dalam bejana-bejana tanah liat (yaitu manusia). Namun, kekuatan yang amat besar itu diketahui bahwa itu dari Allah, bukan dari kita. Kita hanya bejana-bejana tanah liat yang dipakai oleh Allah untuk mewartakan Injil.

Pesan bagi Kita

Apa yang dapat kita pelajari dari 2 Korintus 4:1-7? Kita dituntut untuk memiliki kesetiaan dan kesabaran dalam pelayanan, meskipun kita menghadapi penolakan dan kesamarataan. Kita harus terus mempersembahkan diri kita kepada Yesus Kristus, Tuhan kita, dan membagikan kesinaran Injil tentang kemuliaan Allah di dalam wajah Kristus. Dan kita harus ingat bahwa kekuatan yang amat besar itu diketahui bahwa itu dari Allah, bukan dari kita.

Related Post