17 Desember 1992

3 min read Jul 07, 2024
17 Desember 1992

17 Desember 1992: Hari Bersejarah bagi Komunitas LGBTQ+

Pembubaran Komisi Nasional Hak Asasi Manusia

Pada tanggal 17 Desember 1992, sebuah keputusan bersejarah diambil oleh pemerintah Indonesia. Pada hari itu, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dibubarkan oleh pemerintahan Presiden Soeharto. Keputusan ini menuai kontroversi dan menjadi titik balik bagi komunitas LGBTQ+ di Indonesia.

Latar Belakang

Pada tahun 1990-an, gerakan LGBTQ+ di Indonesia masih dalam tahap awal dan menghadapi tantangan besar dari pemerintah dan masyarakat. Komnas HAM yang dibentuk pada tahun 1990, seharusnya menjadi lembaga yang melindungi hak asasi manusia, termasuk hak-hak komunitas LGBTQ+. Namun, pemerintahan Soeharto justru menggunakan Komnas HAM sebagai alat untuk mengontrol dan menindas gerakan LGBTQ+.

Pembubaran Komnas HAM dan Dampaknya

Pembubaran Komnas HAM pada tanggal 17 Desember 1992, membuat komunitas LGBTQ+ kehilangan salah satu lembaga yang seharusnya menjadi pendukung mereka. Keputusan ini juga membuat pemerintahan Soeharto semakin keras dalam menindas gerakan LGBTQ+. Banyak aktivis LGBTQ+ yang ditangkap dan dipenjara karena dianggap "mengancam" moral dan stabilitas sosial.

Reaksi Komunitas LGBTQ+

Reaksi komunitas LGBTQ+ terhadap pembubaran Komnas HAM sangat keras. Banyak aktivis yang mengecam keputusan pemerintah dan mengadakan demonstrasi dan kampanye politik untuk mendapatkan hak-hak mereka. Mereka juga menggalang dukungan dari organisasi internasional dan masyarakat sipil untuk menekan pemerintah agar menghormati hak-hak komunitas LGBTQ+.

Warisan 17 Desember 1992

Pembubaran Komnas HAM pada tanggal 17 Desember 1992, meninggalkan warisan yang penting bagi komunitas LGBTQ+ di Indonesia. Kejadian ini tidak hanya membuat komunitas LGBTQ+ sadar akan pentingnya berjuang untuk hak-hak mereka, tetapi juga membuat mereka semakin kuat dan solid dalam menghadapi tantangan. Sampai sekarang, tanggal 17 Desember 1992, diingat sebagai hari bersejarah bagi komunitas LGBTQ+ di Indonesia.

Latest Posts


Featured Posts