12 Mei 1988: Hari Apa?
Pada tanggal 12 Mei 1988, terjadi peristiwa yang sangat bersejarah dan mempengaruhi kesadaran nasional di Indonesia. Pada hari itu, tragedi Lapangan Udara Tandes terjadi dan meninggalkan kesan yang sangat dalam pada masyarakat Indonesia.
Tragedi Lapangan Udara Tandes
Pada tanggal 12 Mei 1988, sebuah tragedi terjadi di Lapangan Udara Tandes, Surabaya, Jawa Timur. Tragedi ini terjadi ketika sebuah pesawat A-4 Skyhawk yang dipiloti oleh Letnan Satu (Lettu) Sigit Hardjadi dari Skadron Udara 11 mengalami kecelakaan dan jatuh di tengah kerumunan penonton yang sedang menonton ceremony Hari Angkatan Udara.
Korban Jiwa
Dalam tragedi tersebut, 93 orang tewas dan lebih dari 100 orang lainnya terluka. Korban jiwa termasuk anggota TNI AU, perwira, tamtama, serta warga sipil yang sedang menonton upacara. Tragedi ini menjadi salah satu tragedi paling memilukan dalam sejarah Indonesia.
Reaksi Masyarakat
Tragedi Lapangan Udara Tandes menyebabkan kesadaran nasional dan membuat masyarakat Indonesia berdukacita. Presiden Soeharto yang sedang berkuasa pada waktu itu juga mengucapkan belasungkawa kepada korban dan keluarga mereka.
Penghormatan
Untuk menghormati korban tragedi Lapangan Udara Tandes, pemerintah Indonesia mengadakan upacara penghormatan pada tanggal 12 Mei setiap tahun. Upacara ini diadakan di Lapangan Udara Tandes, Surabaya, dan dihadiri oleh pejabat tinggi TNI AU serta warga sipil.
Refleksi
Tragedi Lapangan Udara Tandes menjadi refleksi bagi kita semua untuk selalu menghargai dan menghormati korban yang gugur dalam menjalankan tugasnya. Kita juga harus terus meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan dalam menjaga keselamatan dan keamanan di Indonesia.
