12 Mei 1988

3 min read Jun 26, 2024
12 Mei 1988

12 Mei 1988: Tragedi Kereta Api Bintaro

Peristiwa yang Tak Terlupakan

Pada tanggal 12 Mei 1988, Indonesia dikejutkan oleh peristiwa yang sangat tragis dan memilukan hati. Pada hari itu, terjadi sebuah kecelakaan kereta api yang sangat parah di Bintaro, Jakarta Selatan. Peristiwa ini menyebabkan ratusan jiwa meninggal dunia dan ratusan lainnya luka-luka.

Kecelakaan Kereta Api

Pada pukul 06.45 WIB, kereta api yang berangkat dari stasiun Manggarai menuju stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, beradu dengan kereta api lain yang berangkat dari stasiun Rangkasbitung menuju stasiun Jakarta Kota. Kecelakaan ini terjadi di km 14+300, antara stasiun Bintaro dan stasiun Sudimara.

Penyebab Kecelakaan

Setelah diselidiki, penyebab kecelakaan ini diketahui karena kesalahan manusia. Seorang petugas stasiun Bintaro telah salah mengatur sinyal, sehingga kereta api yang berangkat dari Manggarai tidak diarahkan ke jalur yang benar. Akibatnya, kereta api itu menempuh jalur yang sama dengan kereta api yang berangkat dari Rangkasbitung.

Korban dan Dampak

Kecelakaan ini menelan korban jiwa sebanyak 139 orang dan 245 orang lainnya luka-luka. Banyak korban yang meninggal dunia adalah penumpang kereta api yang berada di bangku belakang. Peristiwa ini juga menyebabkan kerusakan infrastruktur di sekitar lokasi kecelakaan.

Upaya Penanggulangan

Setelah kecelakaan, pemerintah dan Instalasi Veteriner Jakarta segera menanggapi dan menangani korban. Mereka juga melakukan penyelidikan dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah kecelakaan semacam ini terjadi lagi di masa depan.

Pelajaran dari Tragedi

Tragedi kereta api Bintaro pada 12 Mei 1988 mengajarkan kita pentingnya keselamatan dan keamanan dalam transportasi umum. Peristiwa ini juga mengingatkan kita bahwa kesalahan manusia dapat menimbulkan akibat yang sangat fatal. Oleh karena itu, kita harus selalu waspada dan hati-hati dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita.

Related Post


Featured Posts