10 Contoh Kalimat Konotatif Dalam Bahasa Sunda

2 min read Jun 17, 2024
10 Contoh Kalimat Konotatif Dalam Bahasa Sunda

10 Contoh Kalimat Konotatif dalam Bahasa Sunda

Dalam bahasa Sunda, kalimat konotatif adalah kalimat yang memiliki makna lain atau konotasi tertentu di samping makna literalnya. Berikut adalah 10 contoh kalimat konotatif dalam bahasa Sunda:

1. Teu ngarti make wangenan (Tidak mengerti, tapi sepertinya tahu)

Konotasi: Merendahkan kemampuan orang lain untuk memahami sesuatu.

2. Kuring ngadu (Saya berjudi)

Konotasi: Menggunakan uang untuk sesuatu yang tidak berharga.

3. Di dieu oge (Di sana juga)

Konotasi: Menyindir bahwa orang lain juga melakukan kesalahan yang sama.

4. Anu mah teu ngarti (itu tidak mengerti)

Konotasi: Menyindir bahwa orang lain tidak cerdas atau tidak berpengetahuan.

5. Kuring pikeun (Saya untuk)

Konotasi: Menyatakan bahwa sesuatu itu milik saya dan tidak boleh diambil orang lain.

6. Anu ngageti (Itu ngaget)

Konotasi: Menyindir bahwa orang lain mudah terkejut atau kaget.

7. Kuring can aya (Saya dapat saja)

Konotasi: Menyatakan bahwa sesuatu itu dapat dilakukan dengan mudah.

8. Di dieu ngageti (Di sana ngaget)

Konotasi: Menyindir bahwa orang lain mudah terkejut atau kaget.

9. Kuring ngadu unggal (Saya berjudi setiap hari)

Konotasi: Menggunakan uang untuk sesuatu yang tidak berharga setiap hari.

10. Anu kudu bisa (Itu harus bisa)

Konotasi: Menyindir bahwa orang lain harus mampu melakukan sesuatu.

Perlu diingat bahwa penggunaan kalimat konotatif dapat bergantung pada konteks dan situasi. Oleh karena itu, perlu dihindari penggunaan kalimat konotatif yang dapat menimbulkan kesalahpahaman atau konflik.

Featured Posts