1 Tesalonika 4:1: Memuliakan Allah dalam Hidup Sehari-hari
Ayat 1: "Selanjutnya, saudara-saudara, kami minta dan nasihatkan kamu dalam Tuhan Yesus, bahwa kamu lebih lagi meningkatkan dalam hal yang telah kamu dengar dari kami tentang cara hidup kamu dan menyenangkan Allah."
Mengerti Konteks
Surat 1 Tesalonika ditulis oleh Rasul Paulus kepada jemaat di Tesalonika, sebuah kota di Yunani. Dalam surat ini, Paulus menulis untuk menguatkan dan menghibur jemaat yang sedang mengalami kesulitan dan penganiayaan.
Memuliakan Allah dalam Hidup Sehari-hari
Dalam ayat 1, Paulus menulis bahwa mereka minta dan nasihatkan jemaat untuk lebih meningkatkan dalam hidup yang menyenangkan Allah. Ini berarti bahwa hidup sehari-hari kita haruslah memuliakan Allah. Bagaimana kita dapat melakukan itu?
Melakukan yang Baik
Kita dapat memuliakan Allah dengan melakukan hal-hal yang baik dan benar. Seperti yang dikatakan dalam Matius 5:16, "Demikianlah kamu harus bersinar seperti bintang di dalam dunia, sehingga mereka melihat kamu berkarya yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga."
Menjadi Saksi Kristus
Kita juga dapat memuliakan Allah dengan menjadi saksi Kristus di tengah-tengah kehidupan sehari-hari kita. Dengan demikian, kita dapat membuat orang lain melihat kebaikan dan kemurahan Allah dalam hidup kita.
Mengabaikan Kepentingan Diri
Memuliakan Allah juga berarti kita harus mengabaikan kepentinagn diri dan fokus pada kepentingan-Ku. Seperti yang dikatakan dalam Galatia 2:20, "Saya telah disalibkan dengan Kristus, maka hidupku ini bukan lagi hidupku, melainkan hidup Kristus yang ada di dalamku."
Kesimpulan
Dalam 1 Tesalonika 4:1, kita diajar untuk memuliakan Allah dalam hidup sehari-hari kita. Kita dapat melakukan itu dengan melakukan hal-hal yang baik, menjadi saksi Kristus, dan mengabaikan kepentinagn diri. Dengan demikian, kita dapat hidup berkenan kepada Allah dan memuliakan-Nya dalam segala hal.
