1 Samuel 4-5: The Defeat of the Israelites and the Capture of the Ark
The Defeat of the Israelites (4:1-11)
Hanya beberapa tahun setelah pengangkatan Samuel sebagai pemimpin spiritual Israel, bangsa Israel kembali ke dalam konflik dengan bangsa Filistin. Kedua belah pihak berperang di Afek, dan Israel kalah telak. Mereka kehilangan 4.000 orang prajuritnya dan dipaksa mundur ke Shiloh.
The Capture of the Ark (4:12-22)
Setelah kekalahan itu, orang Israel mengirimkan utusan ke Shiloh untuk membawa Tabut Perjanjian Tuhan ke medan perang. Mereka berpikir bahwa dengan membawa Tabut, Tuhan akan memihak mereka dan memberikan kemenangan. Namun, hal itu tidak terjadi. Bangsa Filistin justru semakin percaya diri dan menghancurkan tentara Israel. Tabut Perjanjian Tuhan jatuh ke tangan musuh, dan dua anak imam Eli, Hofni dan Pinehas, tewas dalam pertempuran.
The Death of Eli (4:12-18)
Ketika berita kekalahan Israel dan kehilangan Tabut Perjanjian Tuhan sampai di Shiloh, Eli, imam yang sudah tua, jatuh dari kursinya dan meninggal dunia. Ia memiliki iman yang kuat dan setia kepada Tuhan, namun ia juga gagal mengawasi anak-anaknya yang jahat dan korup.
The Philistines and the Ark (5:1-12)
Bangsa Filistin membawa Tabut Perjanjian Tuhan ke kota mereka, Ashdod, dan meletakkannya di kuil Dagon, tuhan mereka. Namun, Tuhan tidak mengizinkan mereka menghina-Nya. Tuhan membuat patung Dagon tersungkur dan memecahkan patung itu. Kemudian, Tuhan juga membuat bangsa Filistin di kota-kota lainnya menderita karena memiliki Tabut Perjanjian Tuhan. Mereka akhirnya menyadari bahwa Tuhan adalah Tuhan yang hidup dan bahwa mereka tidak dapat menghina-Nya.
