1 Mei 1998: Hari Buruh dan Peristiwa Kelam bagi Rakyat Indonesia
Latar Belakang
Tanggal 1 Mei 1998 adalah tanggal yang tak akan pernah dilupakan oleh rakyat Indonesia. Pada hari itu, rakyat Indonesia sedang menanti perayaan Hari Buruh, sebuah perayaan yang biasa dirayakan setiap tahun untuk memperingati perjuangan pekerja dan buruh di seluruh dunia. Namun, tanggal 1 Mei 1998 bukan hanya tentang perayaan Hari Buruh, tapi juga tentang peristiwa kelam yang terjadi di Jakarta.
Peristiwa Kelam di Jakarta
Pada tanggal 1 Mei 1998,Jakarta tenggelam dalam kekacauan dan kerusuhan. Protes massa yang dilakukan oleh mahasiswa dan rakyat Jakarta akhirnya berujung pada kerusuhan dan kekerasan. Para demonstran yang memprotes kenaikan harga bahan bakar minyak dan kondisi ekonomi yang buruk, akhirnya berbentrokan dengan aparat keamanan. Kekerasan yang terjadi menyebabkan banyak korban jiwa dan luka-luka.
Pengunduran Diri Soeharto
Peristiwa kelam pada tanggal 1 Mei 1998 tersebut akhirnya menyebabkan Presiden Soeharto mengundurkan diri dari jabatannya pada tanggal 21 Mei 1998. Pengunduran diri Presiden Soeharto menandai akhir dari rezim Orde Baru yang berlangsung selama 32 tahun.
Hari Buruh yang Tak Terlupakan
Tanggal 1 Mei 1998 bukan hanya tentang perayaan Hari Buruh, tapi juga tentang peristiwa kelam yang terjadi di Jakarta. Peristiwa tersebut meninggalkan kesan yang dalam di jiwa rakyat Indonesia dan menjadi salah satu momen penting dalam sejarah Indonesia. Sehingga, Hari Buruh pada tahun 1998 tidak hanya diperingati sebagai hari buruh, tapi juga sebagai hari perjuangan dan perlawanan rakyat Indonesia.
