1 Korintus Pasal 3:10-23
Mengerti Kedudukan Kita di Hadapan Allah
Dalam 1 Korintus pasal 3, Rasul Paulus memperingatkan jemaat Korintus tentang pentingnya memahami kedudukan kita sebagai manusia di hadapan Allah. Dalam ayat 10-23, Rasul Paulus menjelaskan tentang bagaimana kita sebagai manusia harus memahami diri kita sendiri dan membangun dasar iman yang kokoh.
Berdasarkan Kasih Karunia Allah
"Dengan kasih karunia Allah, saya telah menjadi tukang bangunan yang cakap, dan saya telah meletakkan dasar, yaitu Yesus Kristus" (1 Korintus 3:10)
Rasul Paulus menyadari bahwa kita memiliki peran yang penting sebagai tukang bangunan yang cakap, namun kita harus mengerti bahwa kita hanya dapat membangun atas dasar Yesus Kristus. Inilah dasar yang kokoh yang membuat kita dapat menghadapi berbagai macam cobaan dan tantangan di dalam kehidupan ini.
Menguji Kualitas Bahan Bangunan
"Setiap orang harus memperhatikan bagaimana ia membangun di atasnya" (1 Korintus 3:10b)
Rasul Paulus menekankan pentingnya menguji kualitas bahan bangunan yang kita gunakan untuk membangun kehidupan kita. Kita harus memastikan bahwa kita membangun atas dasar yang kokoh, yakni Yesus Kristus, dan tidak membangun atas dasar yang rapuh seperti emas, perak, atau batu mulia.
Api akan Menguji Kualitas Bahan Bangunan
"Api akan menguji kualitas bahan bangunan setiap orang, sehingga menjadi nyata..." (1 Korintus 3:13)
Rasul Paulus memperingatkan bahwa api akan menguji kualitas bahan bangunan yang kita gunakan. Api ini dapat berupa berbagai macam cobaan dan tantangan di dalam kehidupan ini. Kita harus siap menghadapi api itu dengan membangun atas dasar yang kokoh, yakni Yesus Kristus.
Jika Bangunan Kita Terbakar, Kita Akan Mengalami Kerugian
"Jika karya seseorang terbakar, ia akan mengalami kerugian..." (1 Korintus 3:15)
Jika kita membangun atas dasar yang rapuh, maka kita akan mengalami kerugian. Kita akan kehilangan semuanya jika kita tidak membangun atas dasar yang kokoh. Kita harus mengetahui bahwa kita hanya dapat membangun atas dasar Yesus Kristus.
Kita Adalah Bait Suci Allah
"Kamu tidak tahu, bahwa kamu adalah bait suci Allah, dan Roh Allah diam di dalam kamu?" (1 Korintus 3:16)
Rasul Paulus menegaskan bahwa kita adalah bait suci Allah. Roh Allah diam di dalam kita, sehingga kita harus memperlakukan diri kita dengan hormat dan membangun atas dasar yang kokoh.
Dalam kesimpulan, kita harus memahami bahwa kita hanya dapat membangun atas dasar Yesus Kristus. Kita harus menguji kualitas bahan bangunan yang kita gunakan dan memastikan bahwa kita membangun atas dasar yang kokoh. Dengan demikian, kita dapat menghadapi berbagai macam cobaan dan tantangan di dalam kehidupan ini dengan percaya diri.
