1 Korintus 7:17-24: Meninggalkan Keadaan Kami Saat ini
Pada bagian ini, Paulus menjelaskan bahwa orang Kristen harus tetap dalam keadaan mereka saat ini dan tidak perlu mengubah status social atau keluarga mereka.
Meninggalkan Keadaan Saat ini (ayat 17-20)
Paulus menulis, "Tiap-tiap orang harus tetap dalam keadaan, seperti yang ditentukan untuknya oleh Allah, seperti yang telah dipanggilnya" (1 Korintus 7:17). Dalam kalimat ini, Paulus menekankan bahwa orang Kristen tidak perlu mengubah keadaan mereka saat ini. Allah telah menentukan keadaan kita dan kita harus mencari keselamatan dalam keadaan itu.
Paulus juga menjelaskan bahwa "Tiap-tiap orang harus tetap dalam panggilannya" (1 Korintus 7:20). Ini berarti bahwa orang Kristen harus tetap dalam keadaan mereka saat ini dan tidak perlu mengubah status social atau keluarga mereka. Kita harus mencari keselamatan dalam keadaan kita saat ini.
Perbudakan dan Kebebasan (ayat 21-23)
Paulus juga menulis tentang perbudakan dan kebebasan. "Adapun kamu, Saudara, apakah kamu dipanggil sebagai budak, janganlah kamu kuatir" (1 Korintus 7:21). Paulus menjelaskan bahwa orang Kristen yang dipanggil sebagai budak tidak perlu kuatir karena mereka akan dibebaskan oleh Allah.
"Karena kamu telah dibeli dengan harga yang mahal, janganlah kamu menjadi budak manusia" (1 Korintus 7:23). Paulus menekankan bahwa orang Kristen telah dibeli dengan harga yang mahal, yaitu darah Kristus, dan kita tidak perlu menjadi budak manusia.
Kesimpulan (ayat 24)
Paulus menulis, "Dalam panggilannya, Saudara, biarlah kamu tetap di dalamnya" (1 Korintus 7:24). Kesimpulan dari bagian ini adalah bahwa orang Kristen harus tetap dalam keadaan mereka saat ini dan tidak perlu mengubah status social atau keluarga mereka. Kita harus mencari keselamatan dalam keadaan kita saat ini dan tidak perlu kuatir tentang keadaan kita.
