Dasar yang Kuat dan Bukan yang Lemah
1 Korintus 3:10-17
Dalam 1 Korintus 3:10-17, rasul Paulus mengingatkan jemaat di Korintus tentang pentingnya memiliki dasar yang kuat dalam iman mereka. Tujuan Paulus adalah untuk menyadarkan jemaat bahwa mereka harus meninggalkan perilaku yang tidak benar dan berfokus pada membangun hubungan yang lebih dalam dengan Allah.
Dasar yang Kuat
"Menurut kasih karunia Allah, yang dianugerahkan kepadaku, aku seperti ahli bangunan yang bijak, yang telah meletakkan dasar, dan orang lain membangun di atasnya. Tetapi haruslah setiap orang waspada, bagaimana ia membangun di atasnya." (1 Korintus 3:10)
Paulus mengatakan bahwa ia telah meletakkan dasar yang kuat, yaitu Yesus Kristus. Dasar ini tidak dapat digantikan atau diubah. Ia menekankan bahwa setiap orang harus waspada dan memperhatikan bagaimana mereka membangun di atas dasar itu.
Api akan Menguji
"Setiap orang akan melihat pekerjaannya, karena hari akan menyatakannya, sebab hari itu akan dinyatakan oleh api, dan api akan menguji pekerjaan setiap orang, bagaimana pekerjaan itu." (1 Korintus 3:13)
Paulus memperingatkan bahwa setiap orang akan diuji oleh api suci Allah. Api ini akan menguji pekerjaan setiap orang, apakah itu bernilai atau tidak. Jika pekerjaan itu tidak bernilai, maka akan hancur, tetapi jika bernilai, maka akan tetap bertahan.
Harga Memiliki Dasar yang Kuat
"Jika pekerjaannya tetap bertahan, maka ia akan menerima upahnya. Jika pekerjaannya terbakar, maka ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan selamat, tetapi seperti yang lolos dari dalam api." (1 Korintus 3:14-15)
Paulus mengatakan bahwa jika seseorang memiliki dasar yang kuat dan membangun di atasnya dengan bijak, maka ia akan menerima upahnya. Tetapi jika seseorang membangun dengan cara yang tidak benar, maka ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan selamat.
Kita Adalah Bait Suci Allah
"Kamu tidak tahu, bahwa kamu adalah bait suci Allah, dan Roh Allah diam di dalam kamu? Jika ada orang yang menghancurkan bait suci Allah, maka Allah akan menghancurkan dia, karena bait suci Allah itu kudus, dan itu adalah kamu." (1 Korintus 3:16-17)
Paulus mengingatkan jemaat bahwa mereka adalah bait suci Allah, dan Roh Allah diam di dalam mereka. Jika ada orang yang menghancurkan bait suci Allah, maka Allah akan menghancurkan dia. Kita harus berhati-hati dan memperlakukan bait suci Allah dengan hormat.
