BS ISO 128-34: Apa itu dan Mengapa Penting?
BS ISO 128-34 adalah standar internasional yang menetapkan persyaratan untuk sistem penomoran untuk wadah perdagangan. Standar ini diterbitkan oleh British Standards Institution (BSI) dan didasarkan pada ISO 128-34 yang dipublikasikan oleh Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO).
Tujuan Standar
Tujuan dari BS ISO 128-34 adalah untuk:
- Menstandarisasikan sistem penomoran untuk wadah perdagangan. Ini memungkinkan identifikasi yang jelas dan mudah dari wadah, terlepas dari lokasinya.
- Mempermudah alur logistik dan perdagangan internasional. Dengan penomoran yang seragam, proses pertukaran informasi tentang wadah menjadi lebih efisien.
- Meningkatkan efisiensi dan keamanan rantai pasokan. Penomoran yang standar membantu melacak dan mengelola wadah dengan lebih baik, sehingga mengurangi kehilangan dan kerusakan.
Isi Standar
BS ISO 128-34 mencakup berbagai aspek dari sistem penomoran wadah perdagangan, termasuk:
- Struktur penomoran. Standar ini menetapkan format penomoran yang terdiri dari 17 digit.
- Elemen penomoran. Setiap digit dalam nomor wadah memiliki arti spesifik, seperti jenis wadah, pemilik wadah, dan negara asal.
- Prosedur alokasi nomor. Standar ini menentukan bagaimana nomor wadah dialokasikan kepada pemilik wadah.
- Pengecekan dan validasi nomor. Standar ini mencakup cara untuk memvalidasi nomor wadah untuk memastikan keaslian dan ketepatan.
Penerapan Standar
BS ISO 128-34 adalah standar yang penting bagi berbagai pihak yang terlibat dalam perdagangan internasional, termasuk:
- Pemilik wadah: Standar ini membantu pemilik wadah untuk mengelola aset mereka dengan lebih baik.
- Operator logistik: Standar ini memudahkan operator logistik untuk melacak dan mengelola wadah.
- Otoritas pelabuhan: Standar ini membantu otoritas pelabuhan untuk mengelola lalu lintas wadah dengan lebih efisien.
- Badan penegak hukum: Standar ini membantu badan penegak hukum untuk melacak wadah yang dicuri atau hilang.
Kesimpulan
BS ISO 128-34 adalah standar penting yang memainkan peran vital dalam alur logistik dan perdagangan internasional. Dengan menerapkan standar ini, semua pihak yang terlibat dapat meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kepercayaan dalam rantai pasokan.
