Brown Recluse vs Grand Daddy Long Legs: Membedakan Laba-laba Berbahaya dan yang Tidak Berbahaya
Seringkali, kita menemukan laba-laba di rumah dan sekitarnya, dan beberapa di antaranya mungkin tampak menakutkan. Dua jenis laba-laba yang sering membingungkan adalah laba-laba coklat recluse (brown recluse spider) dan laba-laba kaki panjang kakek (grand daddy long legs). Meskipun keduanya memiliki penampilan yang mirip, hanya laba-laba coklat recluse yang berbahaya bagi manusia.
Berikut adalah pembahasan mengenai perbedaan keduanya:
Brown Recluse Spider (Laba-laba Coklat Recluse)
- Penampilan: Memiliki warna coklat keabu-abuan, berbentuk biola di bagian dorsal cephalothorax (kepala dada), dengan bagian "leher" biola mengarah ke bagian abdomen (perut).
- Ukuran: Panjang tubuh sekitar 6-20 mm (1/4-3/4 inci).
- Kaki: Memiliki delapan kaki yang sama panjangnya.
- Habitat: Bersembunyi di tempat-tempat gelap dan tenang seperti di bawah kayu, di dalam kotak, atau di celah-celah dinding.
- Gigitan: Gigitan sangat beracun dan dapat menyebabkan nekrosis (kematian jaringan) yang luas.
- Penyebaran: Terutama ditemukan di bagian selatan dan tengah Amerika Serikat.
Grand Daddy Long Legs (Laba-laba Kaki Panjang Kakek)
- Penampilan: Memiliki tubuh kecil, berwarna coklat keabu-abuan, dan kaki yang sangat panjang.
- Ukuran: Panjang tubuh sekitar 3-10 mm (1/8-3/8 inci).
- Kaki: Memiliki delapan kaki yang sangat panjang dan tipis.
- Habitat: Umum ditemukan di dalam dan di sekitar rumah, di tempat-tempat lembap, gelap, dan berdebu.
- Gigitan: Tidak beracun bagi manusia.
- Penyebaran: Ditemukan di seluruh dunia.
Cara Membedakan
- Bentuk tubuh: Laba-laba coklat recluse memiliki bentuk tubuh yang lebih bulat, sedangkan laba-laba kaki panjang kakek memiliki tubuh yang lebih pipih.
- Kaki: Laba-laba kaki panjang kakek memiliki kaki yang jauh lebih panjang dan tipis dibandingkan laba-laba coklat recluse.
- Mata: Laba-laba coklat recluse memiliki enam mata yang disusun dalam bentuk tapal kuda, sementara laba-laba kaki panjang kakek memiliki dua mata yang terletak di bagian depan kepala.
Penanganan Gigitan
Meskipun laba-laba kaki panjang kakek tidak beracun, gigitan laba-laba coklat recluse bisa berbahaya. Jika Anda digigit laba-laba coklat recluse, segera hubungi dokter.
Pencegahan
- Membersihkan rumah: Rutin membersihkan rumah dan membuang sarang laba-laba.
- Menutup celah: Menutup celah dan retakan di dinding dan jendela untuk mencegah laba-laba masuk.
- Menghindari tumpukan: Menghindari tumpukan barang-barang di dalam rumah karena dapat menjadi tempat persembunyian laba-laba.
Kesimpulan
Meskipun kedua laba-laba memiliki penampilan yang mirip, hanya laba-laba coklat recluse yang berbahaya bagi manusia. Dengan mengetahui perbedaannya, Anda dapat meminimalisir risiko digigit dan menjaga keselamatan keluarga.