Tekanan Darah 140/109: Apa Artinya dan Apa yang Harus Dilakukan
Tekanan darah 140/109 menunjukkan hipertensi stadium 1, yang merupakan kondisi serius yang membutuhkan perhatian medis segera. Mari kita bahas lebih lanjut tentang apa artinya angka-angka ini dan apa yang perlu dilakukan.
Apa Artinya 140/109?
Angka pertama (140) disebut tekanan darah sistolik. Ini mengukur tekanan darah saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh. Angka kedua (109) disebut tekanan darah diastolik. Ini mengukur tekanan darah saat jantung beristirahat di antara detak jantung.
Tekanan darah 140/109 menunjukkan bahwa tekanan darah Anda lebih tinggi dari normal. Tekanan darah normal berada di bawah 120/80 mmHg. Tekanan darah 140/109 menunjukkan tekanan darah sistolik Anda 20 poin lebih tinggi dari normal dan tekanan darah diastolik Anda 29 poin lebih tinggi dari normal.
Apa Dampak Hipertensi Stadium 1?
Hipertensi stadium 1 dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang serius, termasuk:
- Penyakit jantung: Hipertensi dapat menyebabkan pengerasan arteri (aterosklerosis), yang dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
- Stroke: Hipertensi dapat menyebabkan pembuluh darah di otak pecah atau tersumbat, yang dapat menyebabkan stroke.
- Penyakit ginjal: Hipertensi dapat merusak ginjal dan menyebabkan gagal ginjal.
- Kehilangan penglihatan: Hipertensi dapat merusak pembuluh darah di mata, yang dapat menyebabkan kehilangan penglihatan.
- Keadaan lainnya: Hipertensi juga dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya, seperti penyakit Alzheimer, demensia, dan masalah ereksi.
Apa yang Harus Dilakukan?
Jika Anda memiliki tekanan darah 140/109, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter Anda. Dokter Anda dapat melakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan darah, dan pemeriksaan lainnya untuk menentukan penyebab hipertensi Anda dan merumuskan rencana pengobatan yang tepat.
Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu mengontrol tekanan darah Anda:
- Ubah gaya hidup: Makan makanan sehat, berolahraga secara teratur, dan berhenti merokok.
- Turunkan berat badan: Jika Anda kelebihan berat badan atau obesitas, menurunkan berat badan dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda.
- Kurangi asupan garam: Mengurangi asupan garam dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda.
- Minum alkohol dengan hemat: Alkohol dapat meningkatkan tekanan darah Anda.
- Mengonsumsi obat: Dokter Anda mungkin meresepkan obat-obatan untuk membantu mengontrol tekanan darah Anda.
Penting untuk diingat bahwa hipertensi adalah kondisi serius yang dapat memiliki konsekuensi yang serius. Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, penting untuk segera mendapatkan bantuan medis.
