Berapa Hari Dalam 1 Bulan Hijriah

3 min read Sep 13, 2024
Berapa Hari Dalam 1 Bulan Hijriah

Berapa Hari dalam 1 Bulan Hijriah?

Bulan Hijriah adalah sistem penanggalan yang digunakan dalam Islam. Berbeda dengan penanggalan Masehi yang didasarkan pada pergerakan bumi mengelilingi matahari, penanggalan Hijriah didasarkan pada pergerakan bulan mengelilingi bumi.

Durasi Bulan Hijriah

Karena berdasarkan siklus bulan, durasi bulan Hijriah tidak tetap dan berkisar antara 29 hingga 30 hari. Hal ini ditentukan oleh penampakan hilal, yaitu bulan sabit muda pertama setelah bulan baru.

Daftar Bulan Hijriah dan Durasinya

Berikut daftar bulan Hijriah dan durasi rata-ratanya:

  1. Muharram: 30 hari
  2. Safar: 29 hari
  3. Rabiul Awal: 30 hari
  4. Rabiul Akhir: 29 hari
  5. Jumadil Awal: 30 hari
  6. Jumadil Akhir: 29 hari
  7. Rajab: 30 hari
  8. Sya'ban: 29 hari
  9. Ramadhan: 30 hari
  10. Syawal: 29 hari
  11. Dzulqa'dah: 30 hari
  12. Dzulhijjah: 29 hari (kecuali pada tahun kabisat, 30 hari)

Tahun Kabisat dalam Penanggalan Hijriah

Dalam penanggalan Hijriah, terdapat tahun kabisat yang terjadi setiap 2 atau 3 tahun sekali. Tahun kabisat terjadi ketika bulan Dzulhijjah memiliki 30 hari, sehingga total hari dalam setahun menjadi 355 hari.

Perbedaan Durasi Bulan Hijriah dengan Bulan Masehi

Perbedaan utama antara bulan Hijriah dan bulan Masehi adalah:

  • Sistem perhitungan: Bulan Hijriah menggunakan siklus bulan, sedangkan bulan Masehi menggunakan siklus matahari.
  • Durasi: Bulan Hijriah memiliki durasi yang tidak tetap, sedangkan bulan Masehi memiliki durasi yang tetap.

Kesimpulan

Durasi bulan Hijriah tidak tetap dan berkisar antara 29 hingga 30 hari, tergantung pada penampakan hilal. Hal ini membuat penanggalan Hijriah berbeda dengan penanggalan Masehi yang menggunakan siklus matahari.