Berapa Derajat Hilal

3 min read Sep 14, 2024
Berapa Derajat Hilal

Berapa Derajat Hilal?

Pertanyaan tentang berapa derajat hilal sering muncul saat menjelang bulan Ramadan atau bulan Syawal. Hilal sendiri merupakan tanda awal bulan dalam kalender Islam, yang terlihat sebagai bulan sabit tipis di langit.

Tidak ada angka pasti yang menentukan berapa derajat hilal untuk menyatakan awal bulan. Rumus perhitungan hilal memang ada, namun hasil perhitungan ini tidak selalu sesuai dengan hasil pengamatan. Faktor-faktor yang memengaruhi terlihatnya hilal sangat banyak, antara lain:

  • Letak geografis: Semakin jauh letak geografis pengamat dari khatulistiwa, semakin sulit untuk melihat hilal.
  • Keadaan cuaca: Awan tebal atau kabut dapat menghalangi pandangan terhadap hilal.
  • Tingkat polusi cahaya: Lampu kota yang terang dapat menyulitkan pengamat untuk melihat hilal yang tipis.
  • Posisi matahari dan bulan: Posisi matahari dan bulan yang berdekatan dapat membuat hilal sulit terlihat.

Oleh karena itu, penentuan awal bulan dalam Islam, khususnya untuk melihat hilal, tidak semata-mata berdasarkan perhitungan astronomis, tetapi juga melibatkan pengamatan secara langsung oleh para ahli hisab dan rukyat.

Di Indonesia, penentuan awal bulan ditentukan oleh Kementerian Agama, yang berpedoman pada hasil rukyatul hilal yang dilakukan oleh para petugas di seluruh wilayah Indonesia.

Berikut beberapa poin penting terkait hilal:

  • Hilal baru terlihat setelah matahari terbenam.
  • Hilal tidak terlihat di siang hari.
  • Penampakan hilal sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca.
  • Hilal yang baru terlihat setelah matahari terbenam menandai awal bulan.

Dalam Islam, penentuan awal bulan merupakan hal yang penting dan memiliki konsekuensi hukum. Oleh karena itu, penting untuk memahami bahwa penentuan awal bulan tidak semata-mata berdasarkan perhitungan, tetapi juga melibatkan pengamatan dan pertimbangan dari para ahli.