Askep Fraktur Radius Ulna 1/3 Distal

8 min read Sep 05, 2024
Askep Fraktur Radius Ulna 1/3 Distal

Asuhan Keperawatan Fraktur Radius Ulna 1/3 Distal

Fraktur radius ulna 1/3 distal merupakan patah tulang yang terjadi pada bagian bawah tulang radius dan ulna, tepatnya pada sepertiga bagian distal dari tulang tersebut. Kondisi ini umumnya terjadi akibat trauma langsung pada tangan, seperti jatuh, kecelakaan, atau pukulan keras.

Manifestasi Klinis

Berikut adalah beberapa tanda dan gejala yang mungkin muncul pada klien dengan fraktur radius ulna 1/3 distal:

  • Nyeri: Rasa nyeri yang hebat pada area fraktur, terutama saat digerakkan.
  • Deformitas: Perubahan bentuk pada area tangan dan pergelangan tangan, seperti bengkok atau miring.
  • Edema: Pembengkakan pada area fraktur dan sekitarnya.
  • Ekimosis: Munculnya memar atau perubahan warna kulit di sekitar area fraktur.
  • Krepitus: Bunyi berderit saat tulang digerakkan.
  • Gangguan mobilitas: Kesulitan atau ketidakmampuan untuk menggerakkan tangan dan jari-jari.
  • Nyeri tekan: Rasa nyeri yang hebat saat area fraktur ditekan.
  • Parestesia: Kesemutan atau mati rasa pada tangan.
  • Gangguan sirkulasi: Perubahan warna kulit (pucat atau kebiruan), serta rasa dingin dan baal pada tangan.

Pemeriksaan Penunjang

Beberapa pemeriksaan penunjang dapat dilakukan untuk memastikan diagnosis fraktur radius ulna 1/3 distal:

  • Rontgen: Pemeriksaan ini digunakan untuk melihat gambaran tulang dan menentukan lokasi, tipe, dan derajat keparahan fraktur.
  • CT Scan: Pemeriksaan ini dapat memberikan gambaran lebih detail tentang struktur tulang dan jaringan sekitarnya.
  • MRI: Pemeriksaan ini dapat membantu dalam menilai kondisi jaringan lunak, seperti ligamen dan tendon, yang mungkin terpengaruh.

Penatalaksanaan

Penatalaksanaan fraktur radius ulna 1/3 distal bertujuan untuk:

  • Reduksi: Mengembalikan posisi tulang yang patah ke posisi anatomisnya.
  • Imobilisasi: Menstabilkan tulang yang patah dengan menggunakan gips atau alat fiksasi lain.
  • Manajemen nyeri: Mengendalikan rasa nyeri dengan menggunakan analgetik.
  • Rehabilitasi: Melakukan latihan untuk mengembalikan fungsi tangan dan pergelangan tangan.

Asuhan Keperawatan

Asuhan keperawatan pada klien dengan fraktur radius ulna 1/3 distal berfokus pada:

1. Pengkajian

  • Riwayat: Mengkaji riwayat trauma yang dialami klien, serta riwayat penyakit sebelumnya.
  • Pemeriksaan fisik: Mengkaji tanda dan gejala fraktur, seperti nyeri, deformitas, edema, ekimosis, krepitus, gangguan mobilitas, nyeri tekan, parestesia, dan gangguan sirkulasi.
  • Pemeriksaan penunjang: Mengkaji hasil pemeriksaan rontgen, CT scan, dan MRI.

2. Diagnosa Keperawatan

  • Nyeri akut berhubungan dengan cedera fisik.
  • Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan fraktur radius ulna 1/3 distal.
  • Risiko cedera berhubungan dengan ketidakstabilan tulang yang patah.
  • Ketidakmampuan merawat diri berhubungan dengan keterbatasan fungsi tangan.
  • Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi mengenai kondisi, pengobatan, dan perawatan fraktur.

3. Intervensi Keperawatan

  • Nyeri akut:
    • Monitor nyeri dengan menggunakan skala nyeri (VAS).
    • Berikan analgetik sesuai indikasi.
    • Lakukan kompres dingin pada area fraktur.
    • Lakukan elevasi ekstremitas yang cedera.
    • Ajarkan teknik relaksasi dan distraksi.
  • Gangguan mobilitas fisik:
    • Bantu klien untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
    • Dorong klien untuk melakukan latihan rentang gerak sesuai kemampuan.
    • Anjurkan klien untuk menggunakan alat bantu, seperti tongkat atau kursi roda.
  • Risiko cedera:
    • Monitor tanda vital klien.
    • Monitor kondisi ekstremitas yang cedera, seperti warna kulit, suhu, dan sensasi.
    • Jaga imobilisasi tulang yang patah.
    • Berikan edukasi tentang pentingnya menghindari aktivitas yang dapat menyebabkan cedera ulang.
  • Ketidakmampuan merawat diri:
    • Bantu klien dalam melakukan aktivitas sehari-hari, seperti mandi, makan, dan berpakaian.
    • Dorong klien untuk melakukan aktivitas yang dapat dilakukan secara mandiri.
    • Berikan dukungan dan motivasi kepada klien.
  • Defisit pengetahuan:
    • Jelaskan kondisi klien, proses pengobatan, dan perawatan fraktur secara rinci.
    • Berikan informasi tentang tanda bahaya yang harus diwaspadai.
    • Anjurkan klien untuk bertanya jika ada hal yang belum dipahami.

4. Evaluasi

  • Nyeri berkurang atau terkontrol.
  • Klien dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan bantuan.
  • Ekstremitas yang cedera tidak mengalami cedera ulang.
  • Klien dapat melakukan perawatan diri secara mandiri.
  • Klien memahami kondisi, pengobatan, dan perawatan fraktur.

Prognosis

Prognosis fraktur radius ulna 1/3 distal umumnya baik, dengan pemulihan fungsi tangan dan pergelangan tangan yang memuaskan. Namun, proses penyembuhan dapat memakan waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan, tergantung pada keparahan fraktur dan respon klien terhadap pengobatan.

Komplikasi

Komplikasi yang dapat terjadi pada fraktur radius ulna 1/3 distal meliputi:

  • Sindrom kompartemen: Kondisi ini terjadi saat tekanan di dalam kompartemen otot meningkat, yang dapat menyebabkan gangguan aliran darah dan saraf.
  • Osteonekrosis: Kematian jaringan tulang akibat gangguan aliran darah.
  • Malunion: Tulang yang patah tidak menyatu dengan benar, sehingga menyebabkan deformitas.
  • Nonunion: Tulang yang patah tidak menyatu sama sekali.
  • Gangguan saraf: Kerusakan saraf yang dapat menyebabkan mati rasa, kesemutan, atau kelemahan pada tangan.
  • Infeksi: Infeksi pada area fraktur yang dapat menyebabkan komplikasi serius.

Pencegahan

Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah fraktur radius ulna 1/3 distal meliputi:

  • Menghindari aktivitas berbahaya: Berhati-hati saat melakukan aktivitas yang berisiko tinggi, seperti olahraga ekstrem, naik tangga, atau bekerja di ketinggian.
  • Memakai alat pengaman: Selalu menggunakan helm, pelindung siku, dan alat pengaman lainnya saat melakukan aktivitas yang berisiko tinggi.
  • Memperkuat tulang: Konsumsi makanan bergizi dan lakukan latihan untuk memperkuat tulang.
  • Berhati-hati saat menggunakan tangga: Gunakan pegangan tangga dan naik turun tangga dengan perlahan.
  • Hindari berjalan di tempat yang licin: Kenakan sepatu yang nyaman dan berhati-hati saat berjalan di tempat yang licin.

Kesimpulan

Fraktur radius ulna 1/3 distal merupakan kondisi yang serius yang memerlukan penanganan medis yang tepat. Asuhan keperawatan yang komprehensif dapat membantu klien dalam mengatasi nyeri, meningkatkan mobilitas, mencegah komplikasi, dan mendukung proses penyembuhan.