Al-maidah 112 Artinya

3 min read Sep 01, 2024
Al-maidah 112 Artinya

Al-Maidah 112 Artinya

Surat Al-Maidah ayat 112 merupakan salah satu ayat yang sering dikaji dan diperdebatkan dalam Islam. Ayat ini membahas tentang keharaman memakan daging hewan yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah.

Berikut bunyi lengkap Al-Maidah 112:

"Hai orang-orang yang beriman, makanlah dari rezeki yang baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika kamu benar-benar hanya kepada-Nya menyembah. Sesungguhnya Dia telah mengharamkan atasmu (memakan) bangkai, darah, daging babi, dan hewan yang (ketika disembelih) disebut nama selain Allah. Akan tetapi, barangsiapa dalam keadaan terpaksa, bukan karena menginginkan atau melampaui batas, maka tidaklah dia berdosa. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Maidah: 112-113)

Makna Ayat:

Ayat ini mengandung beberapa makna penting, antara lain:

  • Keharaman Memakan Hewan yang Disembelih dengan Menyebut Nama Selain Allah: Ayat ini menegaskan bahwa memakan daging hewan yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah hukumnya haram. Hal ini dikarenakan penyembelihan dengan menyebut nama selain Allah mengandung makna penyembahan kepada selain Allah, yang merupakan perbuatan syirik.
  • Pengecualian dalam Keadaan Darurat: Ayat ini juga memberikan pengecualian bagi orang yang terpaksa memakan hewan tersebut dalam keadaan darurat, bukan karena menginginkan atau melampaui batas. Dalam hal ini, orang tersebut tidak berdosa.
  • Anjuran Bersyukur kepada Allah: Ayat ini juga mengingatkan manusia agar bersyukur kepada Allah atas rezeki yang telah diberikan.

Penafsiran dan Perdebatan:

Terdapat beberapa penafsiran mengenai ayat ini, terutama terkait dengan batasan keadaan darurat dan pengertian penyembelihan yang tidak sah.

Beberapa pendapat ulama menyebutkan bahwa keadaan darurat yang dimaksud dalam ayat ini adalah keadaan terdesak ketika seseorang tidak memiliki pilihan lain selain memakan daging hewan tersebut untuk bertahan hidup. Sedangkan mengenai penyembelihan yang tidak sah, terdapat perbedaan pendapat di antara para ulama.

Kesimpulan:

Al-Maidah 112 merupakan ayat penting yang memberikan panduan tentang hukum memakan daging hewan yang disembelih. Ayat ini menekankan keharaman memakan daging hewan yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah, namun memberikan pengecualian dalam keadaan darurat.

Penting bagi setiap muslim untuk mempelajari dan memahami makna ayat ini, serta mengikuti penafsiran dan pendapat ulama yang kredibel terkait dengan hal ini.