Latihan Setelah Arthroscopy Bahu AAOS
Arthroscopy bahu adalah prosedur bedah minimal invasif yang memungkinkan ahli bedah untuk melihat ke dalam sendi bahu menggunakan kamera kecil. Prosedur ini dapat digunakan untuk mendiagnosis dan mengobati berbagai kondisi bahu, seperti robekan rotator cuff, tendinitis, dan arthritis.
Setelah menjalani arthroscopy bahu, penting untuk melakukan latihan rehabilitasi untuk membantu Anda memulihkan kekuatan, fleksibilitas, dan rentang gerak bahu Anda. Latihan ini akan membantu Anda kembali ke tingkat aktivitas sebelumnya dan mengurangi risiko cedera di masa depan.
Berikut adalah beberapa latihan yang umum direkomendasikan oleh American Academy of Orthopaedic Surgeons (AAOS) setelah arthroscopy bahu:
Fase 1: Pemulihan Awal (Minggu 1-2)
Tujuan: Mengurangi pembengkakan dan nyeri, meningkatkan rentang gerak, dan memulai mobilitas ringan.
-
Latihan Rentang Gerak:
- Gerakan Pendulum: Berdiri dengan tubuh tegak dan lengan yang dioperasi menggantung longgar. Gerakkan lengan Anda ke depan dan ke belakang, seperti pendulum, dalam lingkaran kecil.
- Rotasi Internal dan Eksternal: Duduk dengan tangan yang dioperasi di pangkuan Anda. Putar tangan Anda ke dalam dan ke luar, dengan siku tetap lurus.
- Elevasi Scapula: Duduk dengan bahu rileks. Angkat bahu Anda ke arah telinga Anda, tahan beberapa detik, lalu turunkan kembali.
-
Latihan Kekuatan:
- Kontraksi Isometrik: Tahan otot bahu Anda tanpa menggerakkan lengan Anda. Misalnya, tekan lengan Anda ke dinding atau tahan lengan Anda di dekat tubuh Anda.
Fase 2: Pemulihan Intermediet (Minggu 3-6)
Tujuan: Meningkatkan kekuatan dan rentang gerak, serta mempersiapkan aktivitas sehari-hari.
-
Latihan Rentang Gerak:
- Latihan Pendulum: Tingkatkan tinggi dan luas lingkaran gerakan.
- Rotasi Internal dan Eksternal: Lakukan gerakan dengan resistensi ringan, seperti menggunakan band elastis.
- Elevasi Scapula: Tingkatkan resistensi dengan menggunakan band elastis.
- Abduksi: Angkat lengan Anda secara perlahan ke samping, menjauh dari tubuh Anda, dengan menggunakan bantuan band elastis.
-
Latihan Kekuatan:
- Baris dengan Band Elastis: Duduk dengan punggung tegak dan pegang band elastis di kedua tangan. Tarik band elastis ke arah tubuh Anda, menarik bahu ke belakang.
- Tekan Dinding: Berdiri dengan punggung Anda di dinding. Letakkan tangan Anda di dinding pada ketinggian bahu dan tekan ke depan.
Fase 3: Pemulihan Lanjut (Minggu 7-12)
Tujuan: Kembalikan kekuatan dan fleksibilitas penuh, serta mempersiapkan aktivitas olahraga dan tingkat aktivitas yang lebih tinggi.
-
Latihan Rentang Gerak:
- Rotasi Internal dan Eksternal: Tingkatkan resistensi dengan menggunakan beban tangan.
- Abduksi: Tingkatkan resistensi dengan menggunakan beban tangan.
- Fleksi dan Ekstensi: Angkat lengan Anda ke atas dan ke bawah, dengan resistensi ringan.
-
Latihan Kekuatan:
- Baris dengan Beban: Lakukan baris dengan beban, menggunakan beban tangan atau mesin latihan.
- Tekan dengan Beban: Lakukan tekan dengan beban, menggunakan beban tangan atau mesin latihan.
- Pull-up: Jika memungkinkan, lakukan pull-up dengan menggunakan bar.
Catatan Penting
- Lakukan latihan secara teratur dan konsisten untuk hasil terbaik.
- Berkonsultasilah dengan ahli bedah atau terapis fisik Anda untuk menentukan program latihan yang tepat untuk Anda.
- Hentikan latihan jika Anda mengalami nyeri yang tajam atau tidak nyaman.
- Pastikan untuk mengikuti semua instruksi dan saran dari ahli bedah atau terapis fisik Anda.
Ingat, setiap individu berbeda, dan proses pemulihan Anda mungkin berbeda dengan orang lain. Jangan ragu untuk bertanya kepada tim medis Anda jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran. Dengan latihan yang teratur dan konsisten, Anda dapat kembali ke tingkat aktivitas sebelumnya dan hidup sehat tanpa rasa sakit.
