2 Timotius 4 Ayat 1-8

3 min read Jul 24, 2024
2 Timotius 4 Ayat 1-8

2 Timotius 4:1-8: Memelihara Kesetiaan dan Ketaatan

Ayat 1-2: Perintah untuk Tetap Setia

"aku berseru kepada engkau di hadapan Allah dan Kristus Yesus, yang akan menghakimi orang hidup dan orang mati, oleh karena itu kembalilah kepada aku dengan sungguh-sungguh dalam kebenaran yang ada di dalam Yesus Kristus." (2 Timotius 4:1-2)

Dalam ayat-ayat ini, Paulus menyerukan Timotius untuk kembali kepada kebenaran yang ada di dalam Yesus Kristus. Paulus mengingatkan Timotius bahwa ia akan dihakimi oleh Allah dan Kristus Yesus, sehingga ia harus tetap setia dan konsisten dalam ketaatannya kepada Allah.

Ayat 3-4: Menerima Ajaran yang Salah

"Karena akan datang waktunya, manusia tidak lagi dapat menerima ajaran yang sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru yang sesuai dengan keinginan mereka, untuk mendengarkan ajaran-ajaran yang enak didengar, dan mereka akan memalingkan telinga mereka dari kebenaran dan akan berpaling kepada dongeng." (2 Timotius 4:3-4)

Paulus memperingatkan Timotius bahwa ada waktu ketika manusia akan lebih memilih ajaran yang salah daripada ajaran yang seimbang. Mereka akan mencari guru-guru yang mengajarkan apa yang mereka ingin dengar, bukan apa yang mereka perlu dengar. Mereka akan memalingkan telinga mereka dari kebenaran dan berpaling kepada dongeng.

Ayat 5: Meninggalkan Kesetiaan

"Tetapi kamu, bertekunlah dalam semua itu, menderita pula karena Injilmu, dengan segala kesabaran dan kelembutan." (2 Timotius 4:5)

Paulus memerintahkan Timotius untuk bertekun dalam semua itu, yaitu dalam kesetiaan dan ketaatan kepada Allah. Timotius harus menderita karena Injilnya, dan melakukan itu semua dengan segala kesabaran dan kelembutan.

Ayat 6-8: Kesaksian Paulus

"Karena aku sendiri telah siap untuk menjadi persembahan, dan waktu kembaliku telah dekat. Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai目标 yang telah ditentukan, aku telah memelihara iman. Sekarang telah tersedia bagi aku mahkota kebenaran yang akan diberikan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari Tuhan." (2 Timotius 4:6-8)

Paulus menulis bahwa ia sendiri telah siap untuk meninggalkan tubuhnya dan kembali kepada Allah. Ia telah mengakhiri pertandingan yang baik dan telah mencapai目标 yang telah ditentukan. Ia telah memelihara iman dan sekarang telah tersedia bagi nya mahkota kebenaran yang akan diberikan kepadanya oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari Tuhan.

Related Post


Latest Posts


Featured Posts