2 Tawarikh 27:1-9
Mazmur Uzia
Pada bagian ini, kita akan membahas tentang kisah Uzia, raja Yehuda, yang memerintah negeri itu selama 52 tahun.
27:1-2
Uzia berumur 16 tahun ketika ia menjadi raja, dan ia memerintah Yehuda selama 52 tahun di Yerusalem. Ibunya bernama Yekoliah dari Yerusalem. Uzia melakukan apa yang benar di mata TUHAN, sesuai dengan segala yang dilakukan Amazia, ayahnya.
Kemenangan Uzia
27:3-4
Ia membangun menara-menara di Yerusalem pada gerbang sudut dan pada gerbang lembah dan pada bagian penjuru kota itu. Uzia juga membangun menara-menara di padang gurun dan menggali banyak sumur, karena ia memiliki banyak ternak, baik di pedesaan maupun di padang gurun. Ia juga memiliki pekerja yang banyak, yang mengurus ladang-ladang dan kebun-kebun anggur di pegunungan dan di Karmel.
Pertolongan TUHAN
27:5-6
Uzia berperang melawan orang Filistin dan membongkar tembok Gat, serta tembok Yahta dan tembok Soko, dan membangun kota-kota di sekitar Asdod dan di antara orang Filistin. TUHAN menolongnya dalam perang melawan orang Filistin dan orang Arab yang tinggal di Gurbaal.
Kekuatan Uzia
27:7
Uzia memiliki tentara yang kuat dan siap bertempur, yang dicatatkan oleh Yehezkiel, panitera militer, dan Hananya, salah seorang panglima tentara, dengan bantuan Zeikharia, ahli kitab yang mengerti kerasulan.
Pemberontakan Uzia
27:8-9
Namun, ketika Uzia menjadi kuat, maka hatinya menjadi tinggi dan ia melakukan hal yang jahat. Ia membuat pengapian di Bait TUHAN, yang bukan haknya. Ketika Azarya, imam, dan 80 imam lainnya, berani menegur Uzia dan berkata, "Tidak patut bagi engkau, Uzia, untuk membakar korban kepada TUHAN, karena hanya imam, anak-anak Harun, yang dikuduskan untuk membakar korban. Keluarlah dari tempat kudus itu, karena engkau telah berbuat jahat dan itu tidak akan menjadi kemuliaan bagi engkau dari TUHAN Allah!"
