2 Samuel 22:1-20: Nyanyian Kemenangan Daud
Daud Berbicara kepada Tuhan
Dalam 2 Samuel 22:1-20, kita membaca nyanyian kemenangan Daud yang ditujukan kepada Tuhan. Nyanyian ini sangat penting dalam Alkitab karena menunjukkan penghargaan dan penghormatan Daud kepada Tuhan yang telah menyelamatkannya dari tangan Saul.
ayat 1-2
Daud berbicara kepada Tuhan dengan kata-kata yang menyentuh hati:
"Inilah kata-kata Daud, ketika ia menyelesaikan bernyanyi kepada Tuhan, pada hari Tuhan melepaskannya dari tangan semua musuhnya, dan dari tangan Saul;" (2 Samuel 22:1)
"Tuhan itu batu karangku, kubu pertahananku, dan Penyelamatku;" (2 Samuel 22:2)
Daud memuji Tuhan karena Ia telah menjadi batu karang dan kubu pertahanannya. Ia mengakui bahwa Tuhan telah menyelamatkannya dari semua musuh-musuhnya, termasuk Saul.
ayat 3-4
Daud melanjutkan nyanyiannya dengan memuji Tuhan karena keajaiban-keajaiban yang telah dilakukan-Nya:
"Saya memanggil nama Tuhan, maka saya diselamatkan dari musuh-musuh saya;" (2 Samuel 22:3)
"Saya terpesona oleh kerasnya Tuhan, maka saya luput dari tangan orang-orang yang membunuh;" (2 Samuel 22:4)
Daud memuji Tuhan karena Ia telah menyelamatkannya dari musuh-musuh yang ingin membunuhnya. Ia mengakui bahwa hanya Tuhan yang dapat menyelamatkannya.
ayat 5-6
Daud menggambarkan kesesakan dan keputusasaan yang dialaminya saat dikejar-kejar oleh Saul:
"Bilamana kesesakan-kesesakan mengelilingi saya, maka saya menyerukan nama Tuhan; saya memanggil nama Tuhan, maka saya diselamatkan;" (2 Samuel 22:5)
"Dari surga, Tuhan mendengar suara saya, maka doa saya didengar-Nya;" (2 Samuel 22:6)
Daud menggambarkan bagaimana ia merasa sesak dan kehilangan harapan ketika dikejar-kejar oleh Saul. Namun, ia tetap percaya kepada Tuhan dan memanggil nama-Nya. Tuhan mendengar doa Daud dan menyelamatkannya.
ayat 7-20
Daud melanjutkan nyanyiannya dengan memuji Tuhan karena keajaiban-keajaiban yang telah dilakukan-Nya. Ia menggambarkan bagaimana Tuhan menunjukkan kuasa dan kemuliaan-Nya:
"Maka bumi bergoncang, dan segala isinya bergemuruh, juga dasar-dasar gunung berguncang, dan sejahtera mereka bergoyang;" (2 Samuel 22:8)
"Asap naik ke atas dari hidung-Nya, dan api dari mulut-Nya menjilat-jilat;" (2 Samuel 22:9)
Daud menggambarkan bagaimana Tuhan menunjukkan kuasa-Nya dengan mengguncangkan bumi dan membuat gunung-gunun bergoyang. Ia juga menggambarkan bagaimana Tuhan menunjukkan murka-Nya dengan melepaskan asap dan api dari mulut-Nya.
Dalam nyanyian kemenangan ini, Daud menunjukkan penghargaan dan penghormatan kepada Tuhan karena telah menyelamatkannya dari tangan Saul dan musuh-musuh lainnya. Ia mengakui bahwa Tuhan adalah batu karang dan kubu pertahanan-Nya, dan bahwa hanya Tuhan yang dapat menyelamatkannya dari kesesakan dan keputusasaan.