2 Korintus 13 5-13

4 min read Jul 23, 2024
2 Korintus 13 5-13

2 Korintus 13:5-13: Menguji Diri Sendiri dan Keselamatan

Dalam bagian Alkitab ini, Rasul Paulus menulis surat kepada jemaat di Korintus, mengingatkan mereka untuk menguji diri sendiri dan memastikan keselamatan mereka di dalam Kristus.

Menguji Diri Sendiri

2 Korintus 13:5, "Ujilah dirimu, apakah kamu beriman; ujilah dirimu. Tidakkah kamu mengerti, bahwa Yesus Kristus ada di dalam kamu, kecuali kamu tidak tahan uji?"

Rasul Paulus menekankan pentingnya menguji diri sendiri. Ini bukan berarti kita harus memastikan diri kita sendiri, tetapi kita harus memastikan bahwa kita memiliki iman yang sejati di dalam Kristus. Kita harus bertanya pada diri kita sendiri, "Apakah saya benar-benar memiliki iman yang sejati di dalam Yesus Kristus?"

Keselamatan yang Pasti

2 Korintus 13:6-7, "Aku berharap kamu menyadari, bahwa kami ternyata tidak gagal. Tetapi kami berharap, bahwa kamu berbuat baik, walaupun kami seolah-olah gagal. Karena kami tidak mencari kesalehan dari diri kami sendiri, melainkan dari Allah, yang membenarkan kita melalui Yesus Kristus."

Rasul Paulus menegaskan bahwa keselamatan kita tidak bergantung pada kita sendiri, tetapi pada Allah yang membenarkan kita melalui Yesus Kristus. Kita tidak perlu merasa kuatir atau takut, karena keselamatan kita ada di dalam Kristus.

Kasih Karunia Allah

2 Korintus 13:8-9, "Sebab kita tidak dapat berbuat apa-apa melawan kebenaran, tetapi hanya untuk kebenaran. Karena itu, kita gembira, kalau kita lemah, tetapi kamu kuat; dan kita berdoa, agar kamu menjadi sempurna."

Rasul Paulus mengingatkan kita bahwa kita tidak dapat berbuat apa-apa melawan kebenaran, tetapi hanya untuk kebenaran. Kita harus gembira ketika kita lemah, karena keselamatan kita ada di dalam Kristus.

Peringatan untuk Bertobat

2 Korintus 13:10, "Itulah sebabnya, aku menulis surat ini kepadamu, saat aku masih jauh, supaya kalau aku datang, aku tidak perlu keras-keras terhadap kamu, menurut kuasa yang diberikan kepadaku untuk membangun, bukan untuk meruntuhkan."

Rasul Paulus menulis surat ini untuk memperingati jemaat di Korintus agar mereka tetap setia dan tidak melakukan kesalahan. Kita harus selalu waspada dan bertobat ketika kita melakukan kesalahan.

Berkat dari Allah

2 Korintus 13:11-13, "Akhirnya, saudara-saudari, kami berpesan: perbaikilah dirimu, hendaklah kamu berdamai, dan Allah yang penuh belas kasihan dan Allah yang penuh damai sejahtera akan menyertai kamu. Berilah salam seorang kepada yang lain dalam cium yang kudus. Semua orang kudus menyampaikan salam kepadamu. Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan di dalam Roh Kudus menyertai kamu sekalian."

Rasul Paulus mengakhiri suratnya dengan berkat dari Allah. Kita harus selalu memperbaiki diri kita, berdamai, dan memiliki kasih karunia Allah yang penuh belas kasihan dan damai sejahtera.