15 September 1994: Hari Pelanggan Nasional
Pada tanggal 15 September 1994, Presiden Republik Indonesia, Soeharto, menetapkan hari tersebut sebagai Hari Pelanggan Nasional. penetapan ini dilakukan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 47 Tahun 1994.
Latar Belakang
Pada tahun 1990-an, perekonomian Indonesia sedang mengalami pertumbuhan yang signifikan. Industri jasa dan perdagangan berkembang pesat, dan kesadaran akan pentingnya memuaskan kebutuhan pelanggan juga meningkat. Oleh karena itu, pemerintah ingin meningkatkan kesadaran dan perhatian terhadap pelanggan sebagai bagian penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan meningkatkan daya saing industri jasa dan perdagangan.
Tujuan
Penetapan Hari Pelanggan Nasional bertujuan untuk:
- Meningkatkan kesadaran dan perhatian terhadap pelanggan sebagai konsumen yang berhak memperoleh layanan yang baik dan memuaskan.
- Meningkatkan kualitas pelayanan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
- Mendorong industri jasa dan perdagangan untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas dalam melayani pelanggan.
- Meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelanggan dalam meningkatkan daya saing dan kemajuan ekonomi nasional.
Peringatan
Setiap tahun, pada tanggal 15 September, Indonesia merayakan Hari Pelanggan Nasional dengan berbagai kegiatan, seperti seminar, pelatihan, dan promosi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan perhatian terhadap pelanggan. Berbagai industri jasa dan perdagangan juga mengadakan berbagai program dan promo khusus untuk memuaskan pelanggan.
Kesimpulan
Dengan penetapan Hari Pelanggan Nasional, pemerintah Indonesia menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memuaskan kebutuhan pelanggan. Hal ini juga sejalan dengan upaya meningkatkan daya saing dan kemajuan ekonomi nasional.
