15 April 1992: Hari Bersejarah dalam Sejarah Bosnia
Konflik Bosnia-Herzegovina
Pada tanggal 15 April 1992, Bosnia-Herzegovina secara resmi memproklamasikan kemerdekaannya dari Yugoslavia. Namun, peristiwa ini tidak berlangsung dengan damai. Konflik yang telah lama terjadi antara etnis Bosnia, Kroasia, dan Serbia semakin memanas, dan perang saudara pun meletus.
Terbentuknya Republik Bosnia-Herzegovina
Pada tanggal 15 April 1992, Parlemen Bosnia-Herzegovina mengadakan sidangemergency dan memproklamasikan kemerdekaan Republik Bosnia-Herzegovina. Presiden Alija Izetbegović dan Perdana Menteri Jure Pelivan menjadi tokoh penting dalam peristiwa ini.
Reaksi Serbia
Reaksi cepat datang dari pihak Serbia. Presiden Serbia, Slobodan Milošević, menyatakan bahwa kemerdekaan Bosnia-Herzegovina tidak diakui dan bahwa Serbia akan melakukan apa saja untuk mengembalikan wilayah tersebut ke dalam Yugoslavia.
Perang Saudara Bosnia
Perang saudara pun meletus pada tanggal 6 April 1992, ketika pasukan Serbia menyerang kota Sarajevo. Konflik ini berlangsung selama tiga tahun dan mengakibatkan korban jiwa sebanyak 100.000 orang, serta melukai lebih dari 2 juta orang lainnya.
Dampak Historis
Peristiwa 15 April 1992 ini memiliki dampak historis yang sangat signifikan. Konflik Bosnia-Herzegovina ini menjadi salah satu perang saudara paling tragis dalam sejarah Eropa pada abad ke-20. Peristiwa ini juga menandai berakhirnya Yugoslavia sebagai sebuah negara federasi dan awal dari sebuah masa transisi yang sulit bagi Bosnia-Herzegovina dan wilayah sekitarnya.
Konklusi
Tanggal 15 April 1992 akan selalu diingat sebagai hari bersejarah dalam sejarah Bosnia-Herzegovina. Peristiwa ini memunculkan berbagai konflik dan perang saudara yang menelan korban jiwa yang sangat banyak. Namun, peristiwa ini juga menandai awal dari perjuangan untuk mempertahankan kemerdekaan dan kebebasan Bosnia-Herzegovina.
