Mengenal 140/108: Tekanan Darah yang Meningkat
Tekanan darah 140/108 adalah sebuah kondisi yang perlu diwaspadai, karena itu dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Namun, sebelum kita membahas lebih lanjut tentang kondisi ini, mari kita pahami dahulu apa itu tekanan darah?
Apa itu Tekanan Darah?
Tekanan darah adalah gaya dorongan darah yang mengalir melalui pembuluh darah. Tekanan darah dipengaruhi oleh denyut jantung, volume darah, dan resistensi pembuluh darah. Tekanan darah yang normal adalah 90-120 mmHg untuk tekanan sistolik dan 60-80 mmHg untuk tekanan diastolik.
Apa itu Tekanan Darah 140/108?
Tekanan darah 140/108 berarti tekanan sistolik 140 mmHg dan tekanan diastolik 108 mmHg. Tekanan darah ini dianggap tinggi, karena melampaui batas normal. Tekanan darah seperti ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit pembuluh darah lainnya.
Faktor Risiko Tekanan Darah 140/108
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah 140/108 adalah:
- Usia: Tekanan darah cenderung meningkat seiring bertambahnya usia.
- Keturunan: Riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko.
- Gaya Hidup: Kurang olahraga, kegemukan, dan mengkonsumsi makanan yang tinggi sodium dan lemak jenuh dapat meningkatkan risiko.
- Penyakit: Penyakit seperti diabetes, penyakit ginjal, dan penyakit jantung koroner dapat meningkatkan risiko.
Gejala Tekanan Darah 140/108
Tekanan darah 140/108 dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti:
- Sakit Kepala: Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan sakit kepala dan pusing.
- Penglihatan Kabur: Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan penglihatan kabur dan gangguan penglihatan.
- Napas Pendek: Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan napas pendek dan sesak nafas.
- Kekuatan Otot Menurun: Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kekuatan otot menurun dan lemah.
Langkah Pencegahan dan Pengobatan
Untuk mencegah dan mengobati tekanan darah 140/108, beberapa langkah yang dapat diambil adalah:
- Mengubah Gaya Hidup: Olahraga teratur, mengkonsumsi makanan yang seimbang, dan mengurangi stres dapat membantu menurunkan tekanan darah.
- Mengkonsumsi Obat: Dokter mungkin akan meresepkan obat untuk menurunkan tekanan darah.
- Memonitori Tekanan Darah: Memonitori tekanan darah secara teratur untuk mendeteksi adanya perubahan.
Kesimpulan
Tekanan darah 140/108 adalah sebuah kondisi yang perlu diwaspadai, karena itu dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, kita perlu melakukan langkah-langkah pencegahan dan pengobatan untuk menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan.
