13. Mad Jaiz Munfashil Dibaca Seperti Mad Thabi'i Jika Dalam Keadaan

3 min read Jun 28, 2024
13. Mad Jaiz Munfashil Dibaca Seperti Mad Thabi'i Jika Dalam Keadaan

Mad Jaiz Munfashil: Kemiripan dengan Mad Thabi'i

Dalam ilmu tajwid, kita mengenal berbagai macam mad yang dipakai untuk membaca Al-Quran. Salah satu jenis mad yang penting adalah Mad Jaiz Munfashil. Mad Jaiz Munfashil ini memiliki kemiripan dengan Mad Thabi'i karena khiya-shahnya dalam kondisi tertentu.

Pengertian Mad Jaiz Munfashil

Mad Jaiz Munfashil adalah salah satu jenis mad yang diberikan nama karena unsur-unsur tertentu yang mempengaruhi bacaan. Mad Jaiz Munfashil ini terjadi karena adanya huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham, sehingga membentuk suatu pola bacaan yang khusus.

Kemiripan dengan Mad Thabi'i

Mad Jaiz Munfashil memiliki kemiripan dengan Mad Thabi'i karena keduanya memiliki khiya-shah yang sama. Khiya-shah adalah kondisi dimana huruf hijaiyah dibaca dengan panjang atau pendek. Pada Mad Thabi'i, khiya-shah terjadi karena adanya huruf maddah yang menempati posisi tertentu dalam kata. Sementara itu, pada Mad Jaiz Munfashil, khiya-shah terjadi karena adanya huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham.

Kondisi Ketika Mad Jaiz Munfashil Dibaca seperti Mad Thabi'i

Mad Jaiz Munfashil dibaca seperti Mad Thabi'i jika dalam keadaan:

  • Huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham berada di awal kata. Ketika huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham berada di awal kata, maka mad-nya akan dibaca seperti Mad Thabi'i.
  • Huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham berada di tengah kata. Jika huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham berada di tengah kata, maka mad-nya akan dibaca seperti Mad Thabi'i.
  • Huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham berada di akhir kata. Ketika huruf yang mendapatkan sifat izhar atau idgham berada di akhir kata, maka mad-nya akan dibaca seperti Mad Thabi'i.

Dalam ketiga kondisi tersebut, Mad Jaiz Munfashil akan dibaca seperti Mad Thabi'i karena memiliki khiya-shah yang sama. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami kondisi-kondisi tersebut agar dapat membaca Al-Quran dengan baik dan benar.