Berapa Rupiah 12.000 kWh Listrik?
Pada kesempatan ini, kita akan membahas tentang berapa besar biaya listrik jika konsumsi listrik mencapai 12.000 kWh. Sebelum kita membahasnya, mari kita pahami dulu apa itu kWh dan bagaimana cara menghitung biaya listrik.
Apa itu kWh?
kWh (kilowatt-hour) adalah satuan untuk mengukur besarnya energi listrik yang dikonsumsi oleh suatu perangkat atau rumah tangga. Satu kWh setara dengan 1.000 watt dalam waktu satu jam.
Bagaimana cara menghitung biaya listrik?
Untuk menghitung biaya listrik, kita perlu mengetahui jumlah kWh yang dikonsumsi dan tarif listrik per kWh. Di Indonesia, tarif listrik bervariasi tergantung pada jenis tarif dan daya listrik yang dipakai.
Tarif Listrik di Indonesia
Tarif listrik di Indonesia dibedakan menjadi beberapa jenis, yakni:
- Tarif R-1 (Rumah Tangga): 900 VA - 6.600 VA
- Tarif R-2 (Rumah Tangga): 6.601 VA - 13.200 VA
- Tarif R-3 (Rumah Tangga): 13.201 VA - 43.500 VA
- Tarif N-1 (Niaga): 900 VA - 6.600 VA
- Tarif N-2 (Niaga): 6.601 VA - 13.200 VA
Berapa Rupiah 12.000 kWh Listrik?
Untuk menghitung biaya listrik 12.000 kWh, kita perlu mengetahui tarif listrik per kWh. Berikut adalah tarif listrik per kWh untuk beberapa jenis tarif:
- Tarif R-1 (Rumah Tangga): Rp 1.352/kWh
- Tarif R-2 (Rumah Tangga): Rp 1.444/kWh
- Tarif R-3 (Rumah Tangga): Rp 1.536/kWh
- Tarif N-1 (Niaga): Rp 1.444/kWh
- Tarif N-2 (Niaga): Rp 1.536/kWh
Jika kita asumsikan tarif listrik adalah Rp 1.444/kWh (Tarif R-2), maka biaya listrik untuk 12.000 kWh adalah:
Rp 1.444/kWh x 12.000 kWh = Rp 17.328.000
Dengan demikian, biaya listrik untuk 12.000 kWh adalah sekitar Rp 17.328.000.
Perhitungan Biaya Listrik
Berikut adalah perhitungan biaya listrik untuk 12.000 kWh dengan beberapa jenis tarif:
| Tarif | Biaya Listrik (Rp) |
|---|---|
| R-1 | Rp 16.272.000 |
| R-2 | Rp 17.328.000 |
| R-3 | Rp 18.432.000 |
| N-1 | Rp 17.328.000 |
| N-2 | Rp 18.432.000 |
Dengan demikian, kita dapat melihat bahwa biaya listrik untuk 12.000 kWh bervariasi tergantung pada jenis tarif yang dipakai.
