12 Mei 1982: Weton Apa?
Pendahuluan
Weton adalah salah satu tradisi dalam kebudayaan Jawa yang sangat dipercaya oleh masyarakat Jawa dan beberapa suku lainnya di Indonesia. Weton digunakan untuk mengetahui karakter seseorang berdasarkan tanggal lahirnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang weton orang yang lahir pada tanggal 12 Mei 1982.
Weton 12 Mei 1982
Berikut adalah perhitungan weton untuk orang yang lahir pada tanggal 12 Mei 1982:
- Hari: Rabu
- ** Pasaran**: Wage
- Neptu: 4
- Weton: Wage-Weru
Arti Weton Wage-Weru
Weton Wage-Weru memiliki arti sebagai berikut:
- Wage: orang yang enerjik, keras, dan ambisius. Mereka memiliki kemampuan untuk memimpin dan berani menghadapi tantangan.
- Weru: orang yang keras kepala, tetapi juga memiliki kemampuan untuk mempertahankan kepercayaan dan keyakinan.
Karakter Seseorang dengan Weton Wage-Weru
Orang dengan weton Wage-Weru dianggap memiliki beberapa karakteristik sebagai berikut:
- Ambisius: mereka memiliki target yang tinggi dan berani menghadapi tantangan untuk mencapainya.
- Keras: mereka memiliki kemampuan untuk mempertahankan pendirian dan keyakinan mereka.
- Pemimpin: mereka memiliki kemampuan untuk memimpin dan mengarahkan orang lain.
- Tegas: mereka memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang tegas dan tepat.
Kelebihan dan Kekurangan Weton Wage-Weru
Kelebihan
- Kemampuan memimpin: orang dengan weton Wage-Weru memiliki kemampuan untuk memimpin dan mengarahkan orang lain.
- Kemampuan menghadapi tantangan: mereka memiliki kemampuan untuk menghadapi tantangan dan kegagalan dengan berani.
Kekurangan
- Keras kepala: orang dengan weton Wage-Weru dapat bersikap keras kepala dan sulit mengubah pendirian mereka.
- Ambisius: mereka dapat menjadi terlalu ambisius dan lupa akan kepentingan orang lain.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang weton orang yang lahir pada tanggal 12 Mei 1982. Weton Wage-Weru memiliki karakteristik yang ambisius, keras, dan pemimpin. Namun, mereka juga harus memperhatikan kekurangan mereka yaitu keras kepala dan terlalu ambisius.
