11 September 2001: Hari yang Tak Kan Terlupakan
Serangan Teroris dan Kejatuhan Menara Kembar WTC
Pada tanggal 11 September 2001, tragedi yang mengguncang dunia terjadi di Amerika Serikat. Hari yang harusnya menjadi hari biasa, berubah menjadi hari yang paling berdarah dan menghancurkan dalam sejarah negeri Paman Sam.
Kronologi Peristiwa
Pada pukul 8:46 pagi, American Airlines Penerbangan 11, sebuah pesawat Boeing 767, menabrak Menara Utara (Tower 1) World Trade Center (WTC) di Manhattan, New York City. Enam belas menit kemudian, pada pukul 9:02 pagi, United Airlines Penerbangan 175, juga sebuah Boeing 767, menabrak Menara Selatan (Tower 2) WTC.
Penghancuran Menara Kembar WTC
Pada pukul 9:37 pagi, American Airlines Penerbangan 77, sebuah Boeing 757, menabrak Pentagon di Arlington, Virginia, menyebabkan kerusakan besar dan korban jiwa.
Pada pukul 10:07 pagi, United Airlines Penerbangan 93, sebuah Boeing 757, jatuh di Shanksville, Pennsylvania, setelah penumpang dan awak pesawat mencoba mengambil alih kontrol pesawat dari pelaku teroris.
Pada pukul 9:59 pagi, Menara Selatan (Tower 2) WTC runtuh, diikuti oleh Menara Utara (Tower 1) pada pukul 10:28 pagi. Runtuhan menara tersebut menyebabkan korban jiwa yang sangat besar dan kerusakan luar biasa.
Korban Jiwa
Serangan teroris pada tanggal 11 September 2001 menyebabkan korban jiwa sebanyak 2.996 orang, termasuk 343 petugas pemadam kebakaran dan 71 petugas kepolisian. Korban jiwa tersebut berasal dari lebih dari 70 negara.
Dampak dan Konsekuensi
Peristiwa 11 September 2001 memiliki dampak yang luar biasa pada politik, ekonomi, dan keamanan global. Serangan tersebut memicu Perang Melawan Terorisme, yang masih berlangsung hingga saat ini.
Operasi militer di Afghanistan dan Irak, serta peningkatan keamanan dan pengawasan di bandara dan tempat publik, adalah beberapa contoh dampak dari peristiwa tersebut.
Kenangan dan Peringatan
Untuk mengenang korban jiwa dan menghormati para pahlawan yang gugur, Amerika Serikat menyatakan tanggal 11 September sebagai Patriot Day. Setiap tahun, pada tanggal 11 September, Amerika Serikat dan negara-negara lainnya di seluruh dunia melakukan peringatan dan memperingati korban jiwa akibat serangan teroris tersebut.
