100 Nama Akun dalam Akuntansi
Dalam akuntansi, akun adalah sebuah kategori atau kelompok yang digunakan untuk mengklasifikasi dan mencatat transaksi keuangan. Berikut ini adalah 100 nama akun dalam akuntansi yang umum digunakan:
Akun Aktiva
1. Kas
- Kas di Bank
- Kas di Tangan
- Deposit di Bank
2. Piutang
- Piutang Usaha
- Piutang Bukan Usaha
3. Persediaan
- Bahan Baku
- Barang Dalam Proses
- Barang Jadi
4. Aset Tetap
- Tanah
- Bangunan
- Mesin dan Peralatan
- Kendaraan
- Furniture dan Peralatan Kantor
5. Investasi
- Saham
- Obligasi
- Deposito Berjangka
Akun Pasiva
6. Hutang
- Hutang Usaha
- Hutang Bukan Usaha
7. Modal
- Modal Saham
- Modal Setor
8. Biaya Dibayar di Muka
- Biaya Asuransi Dibayar di Muka
- Biaya Sewa Dibayar di Muka
Akun Pendapatan
9. Pendapatan Jasa
- Pendapatan Jasa Konsultan
- Pendapatan Jasa Perawatan
10. Pendapatan Penjualan
- Pendapatan Penjualan Barang
- Pendapatan Penjualan Jasa
11. Pendapatan Bunga
- Pendapatan Bunga Bank
- Pendapatan Bunga Deposito
12. Pendapatan Lain-lain
- Pendapatan Royalti
- Pendapatan Penjualan Aset
Akun Beban
13. Beban Usaha
- Beban Gaji dan Upah
- Beban Material dan Bahan
14. Beban Administrasi
- Beban Gaji dan Upah Karyawan
- Beban Perjalanan Dinas
15. Beban Penjualan
- Beban Iklan dan Promosi
- Beban Biaya Distribusi
16. Beban Bunga
- Beban Bunga Pinjaman Bank
- Beban Bunga Deposito
17. Beban Lain-lain
- Beban Asuransi
- Beban Pajak
Akun Harga Pokok Penjualan
18. Harga Pokok Penjualan Barang
- Harga Pokok Penjualan Bahan Baku
- Harga Pokok Penjualan Barang Jadi
19. Harga Pokok Penjualan Jasa
- Harga Pokok Penjualan Jasa Konsultan
- Harga Pokok Penjualan Jasa Perawatan
Akun Laba Rugi
20. Laba Kotor
- Laba Kotor dari Penjualan Barang
- Laba Kotor dari Penjualan Jasa
21. Laba Bersih
- Laba Bersih dari Penjualan Barang
- Laba Bersih dari Penjualan Jasa
dan seterusnya sampai dengan 100 nama akun dalam akuntansi.
Namun, perlu diingat bahwa nama akun dalam akuntansi dapat berbeda-beda tergantung pada jenis perusahaan dan kebutuhannya.