Kalimat Aktif dan Pasif: Memahami Perbedaannya
Dalam berkomunikasi, kita sering menggunakan kalimat aktif dan pasif. Namun, banyak orang yang masih bingung membedakan keduanya. Artikel ini akan membantu Anda memahami perbedaan antara kalimat aktif dan pasif, serta memberikan contoh 10 kalimat yang tepat.
Apa itu Kalimat Aktif?
Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan aksi atau tindakan. Dalam kalimat aktif, subjeknya biasanya diletakkan di awal kalimat.
Apa itu Kalimat Pasif?
Kalimat pasif adalah kalimat yang subjeknya menerima aksi atau tindakan. Dalam kalimat pasif, subjeknya biasanya diletakkan di akhir kalimat.
Contoh Kalimat Aktif dan Pasif
Berikut adalah 10 contoh kalimat aktif dan pasif:
1. Kalimat Aktif: Saya menulis surat kepada teman. (Saya melakukan aksi menulis) Kalimat Pasif: Surat tersebut ditulis oleh saya. (Surat tersebut menerima aksi ditulis)
2. Kalimat Aktif: Guru mengajar murid. (Guru melakukan aksi mengajar) Kalimat Pasif: Murid diarah oleh guru. (Murid menerima aksi diarah)
3. Kalimat Aktif: Karyawan membuat laporan. (Karyawan melakukan aksi membuat) Kalimat Pasif: Laporan tersebut dibuat oleh karyawan. (Laporan tersebut menerima aksi dibuat)
4. Kalimat Aktif: Siswa membaca buku. (Siswa melakukan aksi membaca) Kalimat Pasif: Buku tersebut dibaca oleh siswa. (Buku tersebut menerima aksi dibaca)
5. Kalimat Aktif: Manager menyetujui proposal. (Manager melakukan aksi menyetujui) Kalimat Pasif: Proposal tersebut disetujui oleh manager. (Proposal tersebut menerima aksi disetujui)
6. Kalimat Aktif: Dokter mengobati pasien. (Dokter melakukan aksi mengobati) Kalimat Pasif: Pasien diobati oleh dokter. (Pasien menerima aksi diobati)
7. Kalimat Aktif: Pelajar melakukan eksperimen. (Pelajar melakukan aksi melakukan) Kalimat Pasif: Eksperimen tersebut dilakukan oleh pelajar. (Eksperimen tersebut menerima aksi dilakukan)
8. Kalimat Aktif: Pemain sepak bola memenangkan pertandingan. (Pemain sepak bola melakukan aksi memenangkan) Kalimat Pasif: Pertandingan tersebut dimenangkan oleh pemain sepak bola. (Pertandingan tersebut menerima aksi dimenangkan)
9. Kalimat Aktif: Guru memberikan nilai murid. (Guru melakukan aksi memberikan) Kalimat Pasif: Nilai tersebut diberikan kepada murid. (Nilai tersebut menerima aksi diberikan)
10. Kalimat Aktif: Karyawan mengirimkan email. (Karyawan melakukan aksi mengirimkan) Kalimat Pasif: Email tersebut dikirimkan oleh karyawan. (Email tersebut menerima aksi dikirimkan)
Dengan memahami perbedaan antara kalimat aktif dan pasif, Anda dapat menggunakan kalimat yang lebih efektif dalam berkomunikasi.
