10 Desember 1989: Hari Hak Asasi Manusia Internasional
Hari Bersejarah untuk Menghormati Hak Asasi Manusia
Pada tanggal 10 Desember 1989, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan Hari Hak Asasi Manusia Internasional. Hari ini ditetapkan untuk menghormati Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (Universal Declaration of Human Rights) yang diadopsi pada tahun 1948.
Latar Belakang
Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia diadopsi oleh Majelis Umum PBB pada tanggal 10 Desember 1948. Deklarasi ini berisi 30 artikel yang menjamin hak-hak asasi manusia dasar, seperti hak untuk hidup, kebebasan, dan kesetaraan. Deklarasi ini dianggap sebagai landasan hak asasi manusia modern dan telah diakui oleh banyak negara di dunia.
Pentingnya Hari Hak Asasi Manusia Internasional
Hari Hak Asasi Manusia Internasional memiliki makna yang sangat penting. Hari ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya hak asasi manusia dan menghormati mereka yang telah menjadi korban pelanggaran hak asasi manusia. Hari ini juga dijadikan sebagai momentum untuk menggalangkan dukungan dan aksi bersama untuk memperjuangkan hak asasi manusia di seluruh dunia.
Peringatan Hari Hak Asasi Manusia Internasional
Peringatan Hari Hak Asasi Manusia Internasional diadakan di berbagai negara dengan berbagai kegiatan, seperti konferensi, seminar, dan diskusi. Kegiatan-kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang hak asasi manusia dan menghormati mereka yang telah bertaruh nyawa untuk memperjuangkan hak asasi manusia.
Kesimpulan
Hari Hak Asasi Manusia Internasional pada tanggal 10 Desember 1989 memiliki makna yang sangat penting bagi upaya memperjuangkan hak asasi manusia di seluruh dunia. Hari ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya hak asasi manusia dan menghormati mereka yang telah menjadi korban pelanggaran hak asasi manusia.
