10 Definisi Public Relation Menurut Para Ahli

6 min read Jun 18, 2024
10 Definisi Public Relation Menurut Para Ahli

10 Definisi Public Relation Menurut Para Ahli

Public Relation (PR) adalah salah satu strategi komunikasi yang penting bagi suatu organisasi atau perusahaan untuk meningkatkan citra dan kredibilitasnya di mata masyarakat. Berikut ini adalah 10 definisi Public Relation menurut para ahli:

1. Edward L. Bernays (1961)

"Public Relations is the attempt, by information, persuasion, and adjustment, to engineer public support for an activity, cause, movement or institution."

Edward L. Bernays, salah satu pelopor PR, mendefinisikan PR sebagai upaya untuk mendapatkan dukungan publik melalui informasi, persuasi, dan penyesuaian.

2. Rex F. Harlow (1976)

"Public Relations is the management function that establishes and maintains mutually beneficial relationships between an organization and the public on whom its success or failure depends."

Rex F. Harlow, seorang ahli PR, mendefinisikan PR sebagai fungsi manajemen yang membentuk dan mempertahankan hubungan yang saling menguntungkan antara organisasi dan publik yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan organisasi.

3. Philip Lesly (1984)

"Public Relations is the art and social science of analyzing trends, predicting their consequences, counseling organization leaders, and implementing planned programs of action which serve both the organization and the public interest."

Philip Lesly, seorang ahli PR, mendefinisikan PR sebagai seni dan ilmu sosial yang menganalisis tren, memprediksi konsekuensinya, memberikan saran kepada pimpinan organisasi, dan mengimplementasikan program aksi yang direncanakan yang menguntungkan baik organisasi maupun kepentingan publik.

4. The Public Relations Society of America (1988)

"Public Relations is the planned and sustained effort to establish and maintain mutual understanding between an organization and its publics."

The Public Relations Society of America (PRSA) mendefinisikan PR sebagai upaya yang direncanakan dan berkelanjutan untuk membentuk dan mempertahankan pemahaman timbal balik antara organisasi dan publiknya.

5. James Grunig dan Todd Hunt (1984)

"Public Relations is the management of communication between an organization and its publics."

James Grunig dan Todd Hunt, dua ahli PR, mendefinisikan PR sebagai manajemen komunikasi antara organisasi dan publiknya.

6. John Marston (1963)

"Public Relations is the process of establishing and maintaining a collective understanding and acceptance of an organization, its products, and its services among its various publics."

John Marston, seorang ahli PR, mendefinisikan PR sebagai proses membentuk dan mempertahankan pemahaman kolektif dan penerimaan organisasi, produk, dan jasa di antara publiknya.

7. Otto Lerbinger (1976)

"Public Relations is the management function that evaluates public attitudes, identifies the policies and procedures of an individual or an organization, and executes a program of action to earn public understanding and acceptance."

Otto Lerbinger, seorang ahli PR, mendefinisikan PR sebagai fungsi manajemen yang mengevaluasi sikap publik, mengidentifikasi kebijakan dan prosedur individu atau organisasi, dan melaksanakan program aksi untuk mendapatkan pemahaman dan penerimaan publik.

8. Harold Burson (1979)

"Public Relations is the discipline that looks after the communication needs of an organization to achieve its objectives."

Harold Burson, seorang ahli PR, mendefinisikan PR sebagai disiplin yang memenuhi kebutuhan komunikasi organisasi untuk mencapai tujuannya.

9. Morris and Ferguson (1973)

"Public Relations is the art and science of developing, maintaining, and defending an organization's image and reputation."

Morris dan Ferguson, dua ahli PR, mendefinisikan PR sebagai seni dan ilmu menciptakan, mempertahankan, dan membela citra dan reputasi organisasi.

10. David W. Guth (2000)

"Public Relations is the practice of managing the spread of information between an individual or an organization and its publics."

David W. Guth, seorang ahli PR, mendefinisikan PR sebagai praktik mengelola penyebaran informasi antara individu atau organisasi dan publiknya.

Kesepuluh definisi PR di atas menunjukkan bahwa PR bukan hanya sekedar mengirimkan pesan, tetapi juga memahami kebutuhan publik,