10 dari 1 Miliar: Kisah Inspiratif dari Orang-orang Biasa yang Mengubah Dunia
Dalam kehidupan ini, kita sering kali berpikir bahwa kita tidak cukup baik atau tidak cukup beruntung untuk membuat perbedaan. Tetapi, kisah-kisah orang-orang biasa yang mengubah dunia ini akan membuat kita berpikir ulang.
1. Malala Yousafzai: Aktivis Pendidikan dari Pakistan
Malala Yousafzai, seorang aktivis pendidikan asal Pakistan, hampir meninggal dunia ketika dia ditembak oleh Taliban pada tahun 2012. Namun, insiden itu tidak membuatnya menyerah. Malala terus berjuang untuk memperjuangkan hak-hak anak-anak, terutama hak atas pendidikan.
2. Chen Guangcheng: Pembela Hak-Hak Manusia dari China
Chen Guangcheng, seorang aktivis hak-hak manusia asal China, memperjuangkan hak-hak orang-orang yang kurang beruntung dan korban kekerasan. Dia dibui karena aktivitasnya, namun tetap berjuang untuk memperjuangkan keadilan.
3. Varun Pruthi: Wirausaha Sosial dari India
Varun Pruthi, seorang wirausaha sosial asal India, membantu mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perlindungan lingkungan.
4. Nadia Murad: Aktivis Hak-Hak Manusia dari Irak
Nadia Murad, seorang aktivis hak-hak manusia asal Irak, memperjuangkan hak-hak orang-orang yang korban kekerasan, terutama wanita dan anak-anak.
5. Yann Borgstedt: Pendiri Organisasi Amal dari Perancis
Yann Borgstedt, seorang pendiri organisasi amal asal Perancis, membantu mengembangkan program-program amal untuk orang-orang yang kurang beruntung.
6. Bryan Stevenson: Aktivis Hak-Hak Manusia dari Amerika Serikat
Bryan Stevenson, seorang aktivis hak-hak manusia asal Amerika Serikat, memperjuangkan hak-hak orang-orang yang kurang beruntung dan korban kekerasan.
7. Ishita Chaudhry: Wirausaha Sosial dari India
Ishita Chaudhry, seorang wirausaha sosial asal India, membantu mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perlindungan lingkungan.
8. Maria Corina Machado: Aktivis Hak-Hak Manusia dari Venezuela
Maria Corina Machado, seorang aktivis hak-hak manusia asal Venezuela, memperjuangkan hak-hak orang-orang yang kurang beruntung dan korban kekerasan.
9. Sonita Alizadeh: Aktivis Hak-Hak Manusia dari Afghanistan
Sonita Alizadeh, seorang aktivis hak-hak manusia asal Afghanistan, memperjuangkan hak-hak orang-orang yang kurang beruntung, terutama wanita dan anak-anak.
10. Bebe Vuyk: Aktivis Lingkungan dari Afrika Selatan
Bebe Vuyk, seorang aktivis lingkungan asal Afrika Selatan, membantu mengembangkan program-program lingkungan dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perlindungan lingkungan.
Kisah-kisah di atas membuktikan bahwa kita tidak perlu memiliki kekuatan super atau memiliki kekayaan untuk membuat perbedaan. Kita hanya perlu memiliki keberanian dan tekad untuk mengubah dunia.
