10 Contoh Kalimat Fi'il Lazim
Dalam ilmu nahwu, fi'il lazim adalah jenis kalimat yang terdiri dari subjek dan predikat. Kalimat fi'il lazim berisi informasi tentang keadaan atau sifat subjek. Berikut ini adalah 10 contoh kalimat fi'il lazim:
1. Saya lelah
Pada kalimat di atas, "Saya" adalah subjek dan "lelah" adalah predikat yang menjelaskan keadaan subjek.
2. Dia orangnya sabar
Pada kalimat di atas, "Dia" adalah subjek dan "orangnya sabar" adalah predikat yang menjelaskan sifat subjek.
3. Kota ini besar
Pada kalimat di atas, "Kota ini" adalah subjek dan "besar" adalah predikat yang menjelaskan keadaan subjek.
4. Mereka orang yang cerdas
Pada kalimat di atas, "Mereka" adalah subjek dan "orang yang cerdas" adalah predikat yang menjelaskan sifat subjek.
5. Rumah ini indah
Pada kalimat di atas, "Rumah ini" adalah subjek dan "indah" adalah predikat yang menjelaskan keadaan subjek.
6. Saya mahasiswa
Pada kalimat di atas, "Saya" adalah subjek dan "mahasiswa" adalah predikat yang menjelaskan keadaan subjek.
7. Kami orang yang rajin
Pada kalimat di atas, "Kami" adalah subjek dan "orang yang rajin" adalah predikat yang menjelaskan sifat subjek.
8. Buku ini tebal
Pada kalimat di atas, "Buku ini" adalah subjek dan "tebal" adalah predikat yang menjelaskan keadaan subjek.
9. ** Dia orang yang kaya**
Pada kalimat di atas, "Dia" adalah subjek dan "orang yang kaya" adalah predikat yang menjelaskan sifat subjek.
10. Kami murid yang rajin
Pada kalimat di atas, "Kami" adalah subjek dan "murid yang rajin" adalah predikat yang menjelaskan sifat subjek.
Dengan memahami contoh-contoh kalimat fi'il lazim di atas, diharapkan Anda dapat membuat kalimat fi'il lazim yang benar dan efektif dalam berkomunikasi.
