Kor 4:1-5: Berbicara tentang Kesetiaan dan Penghakiman
Kesetiaan Seorang Hamba
Dalam 1 Korintus 4:1-5, Rasul Paulus menulis tentang kesetiaan seorang hamba Tuhan. Ia menjelaskan bahwa seorang hamba harus setia dalam melaksanakan tugasnya, meskipun tidak ada yang memperhatikan atau menghargai usahanya.
1 Korintus 4:1-2
"Siapakah kita ini? Hamba-hamba Tuhan yang setia, yang dipercaya oleh Allah untuk mengelola rahasia-Nya. Yang kita perlukan ialah bahwa orang lain dapat mempercayai kita, bukan bahwa kita mempercayai diri kita sendiri."
Di sini, Rasul Paulus mengatakan bahwa seorang hamba Tuhan harus setia dalam melaksanakan tugasnya, karena ia dipercaya oleh Allah untuk mengelola rahasia-Nya. Kesetiaan ini tidak hanya ditujukan kepada Allah, tetapi juga kepada orang lain yang mempercayai kita.
Penghakiman Allah
Rasul Paulus juga menjelaskan tentang penghakiman Allah dalam 1 Korintus 4:3-5. Ia mengatakan bahwa kita tidak boleh menghakimi diri kita sendiri atau orang lain, karena hanya Allah yang berhak menghakimi.
1 Korintus 4:3-4
"Aku tidak menghakimi diriku sendiri, karena itu tidak aku menghakimi orang lain. Kita akan dihakimi oleh Tuhan, maka janganlah kita menghakimi diri kita sendiri atau orang lain."
Rasul Paulus juga mengingatkan kita bahwa kita akan dihakimi oleh Tuhan, maka kita tidak boleh menghakimi diri kita sendiri atau orang lain.
Kesimpulan
Dalam 1 Korintus 4:1-5, Rasul Paulus mengingatkan kita tentang pentingnya kesetiaan seorang hamba Tuhan dan tidak boleh menghakimi diri kita sendiri atau orang lain. Kita harus setia dalam melaksanakan tugas kita, karena kita dipercaya oleh Allah untuk mengelola rahasia-Nya. Dan kita harus ingat bahwa hanya Allah yang berhak menghakimi kita.