Mengenal Kebaikan dan Kemuliaan Allah
Pada surat 1 Timothy 1:17-19, Rasul Paulus mengingatkan kita tentang pentingnya memuliakan dan mengucap syukur kepada Allah. Berikut ini adalah tulisan yang membahas isi dari ayat-ayat tersebut.
Kebenaran yang Tak Tergantikan
Pada 1 Timothy 1:17, Rasul Paulus menulis: "Hanya kepada Allah yang kekal dan yang tidak dapat dilihat, kepada satu-satunya Allah yang bijak, adalah hormat dan kemuliaan untuk selama-lamanya." (TB). Di sini, Rasul Paulus mengingatkan kita bahwa hanya ada satu Allah yang benar dan kekal. Dia adalah Allah yang tidak dapat dilihat, tetapi dapat dirasakan keberadaan-Nya melalui ciptaan-Nya.
Kebenaran yang Digenapi
Pada 1 Timothy 1:18-19, Rasul Paulus menulis: "Dan Timothy, anakku, aku percaya akan engkau, bahwa engkau akan menjaga perintah-perintah yang kupercayakan kepadamu dan memeliharanya, seperti yang telah kuperintahkan kepadamu. Jaga imanmu dan kesadaranmu, karena beberapa orang telah menolak kesadaran itu dan telah karam." (TB). Di sini, Rasul Paulus mengingatkan kita untuk menjaga iman kita dan tidak menolak kesadaran akan kebenaran Allah.
Mengapa Kita Harus Mengucap Syukur
Mengapa kita harus mengucap syukur kepada Allah? Karena Allah adalah sumber dari segala kebaikan dan kemuliaan. Dia adalah Allah yang penuh kasih dan penyayang. Kita harus mengucap syukur kepada Allah karena Dia telah memberikan kita keselamatan yang kekal dan hidup yang penuh berkat.
Kesimpulan
Dari surat 1 Timothy 1:17-19, kita dapat belajar tentang pentingnya memuliakan dan mengucap syukur kepada Allah. Kita harus menjaga iman kita dan tidak menolak kesadaran akan kebenaran Allah. Kita harus mengucap syukur kepada Allah karena Dia adalah sumber dari segala kebaikan dan kemuliaan.
