1 Petrus 2:11-17: Menghadapi Kesulitan dengan Kesabaran dan Kasih
Kesabaran dan Kasih dalam Menghadapi Kesulitan
Dalam 1 Petrus 2:11-17, Rasul Petrus menulis kepada orang-orang Kristen yang menghadapi kesulitan dan penganiayaan. Meskipun mereka menghadapi kesulitan, Petrus menasihati mereka untuk tetap sabar dan tidak membalas kejahatan dengan kejahatan.
Ayat 11: Menghadapi Kesulitan dengan Kesabaran
Beloved, I beg you as sojourners and pilgrims, abstain from fleshly lusts which war against the soul (1 Petrus 2:11).
Petrus memanggil orang-orang Kristen sebagai "yang dikasihi" dan mengingatkan mereka bahwa mereka adalah "pengembara dan pendatang" di dunia ini. Mereka harus menghindari "nafsu daging" yang dapat menghancurkan jiwa mereka.
Ayat 12-15: Menghadapi Kesulitan dengan Kasih
having your conduct honorable among the Gentiles, that when they speak against you as evildoers, they may, by your good works which they observe, glorify God in the day of visitation (1 Petrus 2:12).
Petrus menasihati orang-orang Kristen untuk memiliki tingkah laku yang baik dan hormat di hadapan orang-orang tidak percaya. Meskipun mereka dihujat dan difitnah, mereka harus terus menunjukkan kasih dan kebaikan kepada orang lain.
Therefore submit to all authority, whether to the king as supreme, or to governors, as to those who are sent by him for the punishment of evildoers and the praise of those who do good (1 Petrus 2:13-14).
Orang-orang Kristen harus tunduk kepada semua penguasa, baik kepada raja maupun kepada gubernur. Mereka harus menghormati penguasa dan mematuhi hukum yang adil.
For this is the will of God, that by doing good you may put to silence the ignorance of foolish men (1 Petrus 2:15).
Tujuan Allah adalah agar orang-orang Kristen melakukan kebaikan dan mematikan kesalahan orang-orang yang bodoh.
Ayat 16-17: Menghadapi Kesulitan dengan Kesabaran dan Kasih
As free, yet not using your freedom as an opportunity to the flesh, but through love serve one another. For you were called to this, because Christ also suffered for you, leaving you an example, so that you should follow in His steps (1 Petrus 2:16-17).
Petrus menasihati orang-orang Kristen untuk tidak menggunakan kebebasan mereka untuk melakukan kesalahan, tetapi untuk melayani satu sama lain melalui kasih. Mereka harus mengikuti contoh Kristus yang menderita untuk mereka dan meninggalkan teladan yang baik.
Dalam sintesis, 1 Petrus 2:11-17 mengajarkan kita tentang pentingnya kesabaran dan kasih dalam menghadapi kesulitan. Kita harus menghadapi kesulitan dengan sabar, kasih, dan hormat kepada Allah dan manusia.
