1 Petrus 2:18-23: Menjadi Hamba yang Baik
Pengantar
Dalam surat 1 Petrus, Rasul Petrus menulis kepada jemaat Kristen yang tersebar di Asia Kecil. Dia berbicara tentang bagaimana mereka harus hidup sebagai orang Kristen di tengah-tengah dunia yang tidakpercaya. Dalam pasal 2 ayat 18-23, Petrus membahas tentang bagaimana hamba-hamba Kristen harus hidup dan bersikap.
Ayat 18-20: Kesetiaan dan Ketaatan
Hamba-hamba, tunduklah kepada tuanmu dengan hormat dan takut (1 Petrus 2:18). Petrus memulai dengan meminta hamba-hamba Kristus untuk tunduk kepada tuan mereka dengan hormat dan takut. Ini berarti bahwa hamba-hamba harus memperlakukan tuan mereka dengan hormat dan rasa takut akan Tuhan.
Petrus melanjutkan dengan mengatakan bahwa hamba-hamba harus menerima kesalahan dengan sabar (1 Petrus 2:19) dan mengalami penderitaan dengan sabar (1 Petrus 2:20). Ini berarti bahwa hamba-hamba harus siap menerima kesalahan dan penderitaan dengan sabar dan tidak mengeluh.
Ayat 21-23: Contoh Kristus
Untuk ini kamu dipanggil, karena Kristus juga telah menderita untuk kamu, dan meninggalkan teladan bagi kamu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya. (1 Petrus 2:21). Petrus mengatakan bahwa Kristus telah menderita untuk kita dan meninggalkan teladan bagi kita. Kita harus mengikuti jejak-Nya dan memperlakukan orang lain dengan cara yang sama seperti Kristus memperlakukan kita.
Ketika Dia dicaci, Dia tidak mencaci balik; ketika Dia menderita, Dia tidak mengancam, tetapi Dia menyerahkan diri kepada Dia yang menghakimi dengan adil. (1 Petrus 2:23). Kita harus meneladani Kristus yang tidak pernah mencaci balik atau mengancam, tetapi menyerahkan diri kepada Dia yang menghakimi dengan adil.
Kesimpulan
Dalam 1 Petrus 2:18-23, kita belajar bahwa kita harus menjadi hamba yang baik dengan tunduk kepada tuan kita dan menerima kesalahan dengan sabar. Kita juga harus meneladani Kristus yang telah menderita untuk kita dan meninggalkan teladan bagi kita. Marilah kita hidup seperti Kristus dan menjadi contoh bagi orang lain.