1 Korintus 9 16 - 27

3 min read Jun 10, 2024
1 Korintus 9 16 - 27

1 Korintus 9:16-27: Kesaksian yang Tulus

Berharga atau Tidak Berharga?

Dalam 1 Korintus 9:16-27, Rasul Paulus menyajikan argumennya tentang haknya sebagai rasul dan haknya untuk menerima tunjangan material dari jemaat. Namun, Paulus memilih untuk tidak menggunakan haknya itu dan memilih untuk bekerja sebagai tukang kayu untuk mencukupi kebutuhannya sendiri.

Kesaksian yang Tulus

Dalam ayat 16, Paulus berkata, "Sebab jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri, karena aku diwajibkan untuk memberitakannya. Ah, celakalah aku, jika aku tidak memberitakan Injil!" Paulus tidak memiliki pilihan lain selain memberitakan Injil, karena itu adalah tugas yang diberikan kepadanya oleh Tuhan. Ia tidak ingin mendapat pujian atau penghargaan dari manusia, tetapi ia ingin memuliakan Tuhan.

Berharga atau Tidak Berharga?

Dalam ayat 18, Paulus berkata, "Apakah aku berharga karena itu, ataukah aku bukan apa-apa?" Paulus tidak mencari keuntungan pribadi atau penghargaan dari manusia. Ia hanya ingin memberitakan Injil dan memuliakan Tuhan.

Saling Melayani

Dalam ayat 19-23, Paulus memberikan contoh tentang bagaimana ia melayani orang lain. Ia berkata, "Karena aku menjadi semua bagi semua orang, supaya kiranya aku dapat menyelamatkan beberapa orang." Paulus rela menyesuaikan diri dengan berbagai macam orang untuk dapat memberitakan Injil kepada mereka.

Lari dalam Perlombaan

Dalam ayat 24-27, Paulus menggunakan gambaran tentang perlombaan untuk menjelaskan tentang pentingnya melatih diri dan mengendalikan diri. Ia berkata, "Tidak tahukah kamu, bahwa dalam perlombaan semua peserta lari, tetapi hanya satu orang yang mendapat hadiah? Lariyahlah seperti orang yang ingin mendapat hadiah!" Paulus mengingatkan kita untuk tidak melakukan kegiatan Kristen hanya karena kita ingin mendapat pujian atau penghargaan, tetapi kita harus melakukannya karena kita mencintai Tuhan dan ingin memuliakan-Nya.

Kesimpulan

Dalam 1 Korintus 9:16-27, Rasul Paulus mengajarkan kita tentang pentingnya memberitakan Injil dan memuliakan Tuhan. Kita tidak harus mencari penghargaan atau pujian dari manusia, tetapi kita harus melakukan kegiatan Kristen karena kita mencintai Tuhan dan ingin memuliakan-Nya. Kita harus rela menyesuaikan diri dengan berbagai macam orang untuk dapat memberitakan Injil kepada mereka.

Related Post