1 Korintus 11:2-16: Peranan Laki-Laki dan Perempuan dalam Gereja
Pada bagian Alkitab ini, Rasul Paulus menulis surat kepada jemaat di Korintus, menyebutkan tentang peranan laki-laki dan perempuan dalam gereja. Mari kita lihat lebih dekat apa yang diajarkan dalam 1 Korintus 11:2-16.
Kepala dan Autoritas
2 Tetapi saya memuji kamu, karena kamu mengingatku dalam segala hal dan kamu berpegang teguh pada ajaran-ajaran yang saya berikan kepadamu.
Dalam ayat ini, Rasul Paulus mengucapkan puji kepada jemaat di Korintus karena mereka mengingatnya dan tetap berpegang teguh pada ajaran-ajaran yang dia berikan.
3 Tetapi saya ingin kamu mengetahui bahwa Kristus adalah kepala setiap laki-laki, laki-laki adalah kepala perempuan, dan Allah adalah kepala Kristus.
Rasul Paulus menjelaskan bahwa Kristus adalah kepala setiap laki-laki, dan laki-laki adalah kepala perempuan. Ini menunjukkan bahwa Allah memiliki otoritas atas Kristus, Kristus memiliki otoritas atas laki-laki, dan laki-laki memiliki otoritas atas perempuan.
Kepala Sebagai Simbol Ketaatan
4 Setiap laki-laki yang berdoa atau bernubuat dengan kepala yang ditutupi, menghina kepala kristusnya.
5 Tetapi setiap perempuan yang berdoa atau bernubuat dengan kepala yang tidak ditutupi, menghina kepalanya, karena sama saja dengan perempuan yang dicukur rambutnya.
Rasul Paulus membandingkan kepala sebagai simbol ketaatan. Jika laki-laki berdoa atau bernubuat dengan kepala yang ditutupi, maka ia menghina Kristus. Demikian juga, jika perempuan berdoa atau bernubuat dengan kepala yang tidak ditutupi, maka ia menghina suaminya.
Kepala Sebagai Simbol Kehormatan
6 Karena itu jika perempuan tidak menutupi kepalanya, maka ia harus dicukur rambutnya. Tetapi jika itu adalah aib bagi perempuan untuk dicukur rambut atau ditunjukkan tidak berambut, maka hendaklah ia menutupi kepalanya.
7 Laki-laki tidak harus menutupi kepalanya, karena laki-laki adalah gambaran dan kemuliaan Allah. Tetapi perempuan adalah kemuliaan laki-laki.
Rasul Paulus menjelaskan bahwa kepala perempuan harus ditutupi sebagai simbol kehormatan. Jika perempuan tidak menutupi kepalanya, maka itu adalah aib baginya.
Kesimpulan
16 Jika ada orang yang menganggap dirinya sebagai orang yang tercerahkan, maka hendaklah ia tahu bahwa apa yang kita tuliskan ini adalah perintah Tuhan. Siapa yang tidak menuruti, maka ia tidak akan diterima oleh Allah.
Rasul Paulus menegaskan bahwa perintah ini datang dari Tuhan dan siapa yang tidak menuruti, maka ia tidak akan diterima oleh Allah. Dalam keseluruhan, 1 Korintus 11:2-16 mengajarkan kita tentang peranan laki-laki dan perempuan dalam gereja, serta pentingnya menunjukkan ketaatan dan kehormatan kepada Allah.
