1 Kali 0: Menguak Fenomena Aritmatika yang Membuat Kepala Pusing
Apa yang terjadi ketika kita mengalikan 1 dengan 0?
Pernahkah Anda mengalami situasi di mana Anda harus menghitung hasil perkalian antara 1 dan 0? Jika iya, Anda mungkin pernah bertanya-tanya, "Apa yang sebenarnya terjadi ketika kita mengalikan 1 dengan 0?"
Mengapa 1 kali 0 harus sama dengan 0?
Dalam aritmatika, salah satu prinsip dasar adalah bahwa perkalian antara dua bilangan akan menghasilkan nilai yang sama dengan hasil perkalian tersebut. Namun, ketika kita mengalikan 1 dengan 0, hal yang aneh terjadi. Mengapa kita harus mengatakan bahwa 1 kali 0 sama dengan 0?
Menjelajahi alasan di balik 1 kali 0 = 0
Salah satu alasan mengapa 1 kali 0 harus sama dengan 0 adalah karena kita harus mempertahankan sifat distributif dalam aritmatika. Sifat distributif ini menyatakan bahwa ketika kita mengalikan suatu bilangan dengan jumlah dua bilangan lain, maka hasilnya akan sama dengan mengalikan bilangan tersebut dengan masing-masing bilangan lain.
Contoh:
a × (b + c) = a × b + a × c
Jika kita menggantikan a dengan 1, b dengan 0, dan c dengan 0, maka kita akan mendapatkan:
1 × (0 + 0) = 1 × 0 + 1 × 0
Dengan demikian, kita dapat melihat bahwa 1 kali 0 harus sama dengan 0 agar sifat distributif tersebut tetap berlaku.
Kesimpulan
Jadi, 1 kali 0 sama dengan 0 bukan karena kita secara arbitrer memutuskan demikian, melainkan karena kita harus mempertahankan sifat distributif dalam aritmatika. Dengan demikian, kita dapat memahami bahwa 1 kali 0 sama dengan 0 bukan hanya sebuah konvensi, tetapi sebuah konsekuensi logis dari sifat distributif tersebut.
