1 Dolar Blue: Apa yang Terjadi pada Perekonomian Argentina?
Krisis Ekonomi Argentina dan Lahirnya Dolar Blue
Perekonomian Argentina telah mengalami banyak krisis sepanjang sejarahnya. Salah satu krisis yang paling menarik perhatian adalah krisis ekonomi tahun 2001 yang menyebabkan pengambilalihan kekayaan oleh pemerintah dan penghapusan nilai tukar peso Argentina terhadap dolar AS. Sejak itu, perekonomian Argentina masih belum pulih sepenuhnya dan terus mengalami inflasi yang tinggi.
Lahirnya Dolar Blue
Pada tahun 2011, pemerintah Argentina memperkenalkan kontrol valuta asing untuk mengurangi defisit neraca pembayaran dan mengendalikan inflasi. Namun, ini justru menyebabkan timbulnya pasar gelap dan ilegal yang dikenal sebagai "dolar blue". Dolar blue adalah adalah kurs valuta asing tidak resmi yang digunakan oleh masyarakat Argentina untuk menghindari kontrol valuta asing pemerintah.
Bagaimana Dolar Blue Bekerja?
Dolar blue bekerja seperti berikut: ketika seseorang ingin menukarkan peso Argentina dengan dolar AS, mereka tidak dapat melakukannya secara resmi karena adanya kontrol valuta asing. Oleh karena itu, mereka harus menggunakan jasa pedagang valuta asing ilegal yang menawarkan kurs valuta asing yang lebih tinggi daripada kurs resmi. Kurs valuta asing ini disebut sebagai "dolar blue".
Dampak Dolar Blue terhadap Perekonomian Argentina
Dolar blue memiliki dampak yang signifikan terhadap perekonomian Argentina. Beberapa dampaknya adalah:
- Inflasi yang tinggi: Karena adanya dolar blue, nilai tukar peso Argentina terhadap dolar AS menjadi tidak stabil dan menyebabkan inflasi yang tinggi.
- Korupsi: Dolar blue memungkinkan korupsi dan kegiatan ilegal lainnya, seperti penghindaran pajak dan pencucian uang.
- Ketergantungan pada Ekonomi Bawah Tanah: Dolar blue membuat perekonomian Argentina sangat bergantung pada ekonomi bawah tanah, sehingga sulit untuk melakukan pengawasan dan pengaturan.
Apa yang Harus Dilakukan?
Untuk mengatasi krisis ekonomi dan dolar blue, pemerintah Argentina harus melakukan beberapa hal, seperti:
- Memperbaiki kebijakan ekonomi: Pemerintah harus memperbaiki kebijakan ekonomi dan meningkatkan stabilitas keuangan untuk mengurangi inflasi dan memperkuat nilai tukar peso Argentina.
- Mengurangi kontrol valuta asing: Pemerintah harus mengurangi kontrol valuta asing untuk mengizinkan masyarakat Argentina memperoleh akses yang lebih baik terhadap valuta asing.
- Mengembangkan ekonomi resmi: Pemerintah harus mengembangkan ekonomi resmi dan mengurangi ketergantungan pada ekonomi bawah tanah.
Dolar blue adalah contoh nyata dari bagaimana krisis ekonomi dapat menyebabkan timbulnya ekonomi bawah tanah dan korupsi. Oleh karena itu, pemerintah Argentina harus segera melakukan perbaikan untuk mengatasi krisis ekonomi dan dolar blue.
